Edy menambahkan, pihaknya sudah menerima arahan dari DPP untuk berkomunikasi dengan partai lain. Dari DPP memberikan instruksi untuk membuat kesepakatan bersama.
"Untuk PDIP Kota Tegal sendiri sudah ada kesepakatan dengan 3 parpol lain yakni, PAN Demokrat dan Hanura. Selain itu juga saat ini kita masih menjalin komunikasi dengan partai-partai lainnya," tegasnya.
BACA JUGA: 9 dari 11 Bacalon Walikota dan Wakil Walikota Tegal Adu Visi Misi dalam Fit and Proper Tes DPD PKS
Ketua Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Kusnendro menambahkan dari 10 bacalon yang mendaftarkan ada 9 orang yang hadir. Sebanyak 6 bacalon hadir secara pribadi dan tiga lainnya diwakilkan.
"Sementara satu orang memang tidak bisa hadir karena sedang berada di Jakarta. Malam ini, kita sepakat untuk mengikuti survei dengan anggaran gotong royong," jelasnya.
Menurut Kusnendro, survei merupakan bagian tahapan penjaringan. Sebelumnya, pihak dia telah menyampaikan laporan administrasi ke DPP.
"Sehingga, nanti kita akan melaksanakan survei. Hasilnya nanti akan dikirim ke DPP, baru akan dilakukan wawancara terkait kesiapan, keterkenalan, popularitas dan elektabilitas yang tinggi yang akan menjadi prioritas," terangnya.
Salah satu bacalon Walikota Tegal Faruq Ibnul Haqi mengatakan pihaknya menyampaikan apresiasi karena telah diundang dalam pertemuan itu. Di mana di dalamnya disampaikan dari PDI Perjuangan ada mekanisme internal yaitu survei.
"Ini bagus sekali, kami dari bacalon sangat mengapresiasi. Sehingga apa yang nantinya menjadi proses akan terukur dan kami akan mengikuti seluruh proses," kata Faruq.