Radartegal.id - Menyingkap mitos bayi lahir tidak menangis, alarm bahaya atau kesalahpahaman Tangisan pertama bayi saat lahir bagaikan melodi indah yang menandakan awal kehidupan.
Namun, tidak semua bayi menyambut dunia dengan tangisan. Keheningan bayi baru lahir kerap memicu kecemasan dan kekhawatiran, melahirkan mitos bahwa bayi yang tidak menangis saat lahir tidak normal.
Faktanya, bayi yang tidak menangis saat dilahirkan bukan merupakan kondisi yang normal dan harus segera mendapatkan penanganan medis. Keheningan ini dapat menjadi alarm bahaya yang mengindikasikan berbagai masalah kesehatan serius.
BACA JUGA: Sosok Dewi Rantamsari Lelembut Penjaga Pantai Utara, Ternyata Dikenal Baik Oleh Warga Sekitar
Apa saja penyebab bayi tidak menangis saat lahir?
Terdapat beberapa penyebab utama bayi tidak menangis saat lahir, antara lain:
1. Asfiksia Neonatorum
Kurangnya oksigen selama proses kelahiran dapat menyebabkan bayi tidak menangis. Hal ini dapat terjadi karena sumbatan di jalan napas, anemia saat dalam kandungan, persalinan yang lama, atau plasenta yang terlepas dari rahim terlalu cepat.
2. Gangguan Pernapasan
Bayi yang tidak menangis dapat menjadi indikasi gangguan pernapasan. Pneumonia, aspirasi mekonium, dan kelainan struktural pada paru-paru adalah beberapa contohnya.
3. Infeksi
Infeksi bakteri atau virus pada bayi baru lahir dapat menyebabkan kelemahan dan kelesuan, sehingga bayi tidak memiliki energi untuk menangis.
BACA JUGA: 8 Arti Mitos Kupu-Kupu Masuk Rumah, Salah Satunya Akan Membawa Hoki Bagi Anda
4. Obat-obatan