Radartegal.id - Kasus pembunuhan Vina dan Eki masih terus bergulir. Terbaru, Kartini, ibu dari salah satu DPO, Pegi Setiawan, angkat bicara. Ia menyatakan akan memperjuangkan anaknya yang menurutnya tidak bersalah.
"Saya akan terus berjuang demi anak saya yang tidak bersalah apa-apa," ujar ibu Pegi dengan penuh haru dalam sebuah video yang beredar di media sosial.
Video tersebut menunjukkan Kartini yang sedang berada di kantor polisi. Ia terlihat sangat emosional dan terus meneriakkan bahwa anaknya tidak bersalah. Ia juga mempertanyakan mengapa anaknya dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki ini.
Ibu Pegi mengaku sempat ditawari uang suap
Lebih lanjut, ibu Pegi juga mengaku sempat ditawari uang suap oleh salah satu oknum polisi. Oknum tersebut meminta ibu Pegi untuk memberikan uang agar anaknya tidak dijadikan tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki.
BACA JUGA: Pegi Diperiksa soal Perannya dalam Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi Ungkap Hal Ini
BACA JUGA: Kejanggalan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan
"Bu tolong Pak anak saya tidak salah apa-apa dalam kasus ini kenapa anak saya jadi tersangka?" tanya ibu Pegi dalam video tersebut dengan suara memelas.
Saat dirinya ditawari uang suap, ibu Pegi menolak tawaran tersebut. Ia yakin bahwa anaknya tidak bersalah dan ia akan berjuang untuk membebaskannya.
Kasus Pembunuhan Vina dan Eki
Diketahui Vina dan Eki ditemukan tewas pada Agustus 2016. Keduanya diduga dibunuh dan diperkosa. Polisi kemudian menetapkan dua orang DPO kasus pembunuhan Vina dan Eki, yaitu Pegi Setiawan dan Adang.
Adang telah ditangkap beberapa waktu lalu. Namun, Pegi masih buron hingga saat ini.
BACA JUGA: Hotman Paris Yakin, Ayah Almarhum Eky Simpan Banyak Informasi soal Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
BACA JUGA: Dilema Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kenapa Saka Tidak Ajukan PK atau Banding atas Hukumannya?