RADAR TEGAL- Menjadi strategi jitu promosi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Komisi X DPR RI, mendorong para pelaku usaha untuk memanfaatkan media sosial. Mereka diminta menggunakan media sosial sebagai media pemasaran dari produknya.
Penekanan media sosial sebagai strategi jitu promosi disampaikan dalam bimbingan teknis (bimtek) Strategi Komunikasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Media Sosial, Kamis, 25 April 2024.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan strategi komunikasi dalam pengembangan pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif melalui media sosial.
Dalam era digital saat ini, keberadaan media sosial menjadi salah satu bagian dengan peranan penting yang berkembang dengan pesat dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal.
BACA JUGA: Pengelola Pariwisata Dilatih Promosikan Wisata di Tegal Lewat Media Sosial
"Upaya yang dilakukan saat ini, dilakukan dengan meningkatkan pengetahuan bagi para pelakunya agar memahami bidang teknologi pemasaran," kata Fikri.
Pelatihan terkait sosial media, dinilai sebagai hal yang dibutuhkan oleh para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif, dalam mengembangkan dan mempromosikan produknya melalui konten yang unik dan menarik.
"Jadi pelatihan ini kita harapkan para peserta akan dapat mempromosikan usahanya melalui konten yang menarik di media sosial," jelasnya.
Beberapa materi disampaikan dalam kegiatan Bimtek, di antaranya menciptakan konten visual yang menarik, pemanfaatan komunitas online maupun analisis data sebagai upaya mengetahui efektivitas pemasaran.
BACA JUGA: Buka Bintek Pengelolaan Media Sosial, Ini Kata Pj Bupati Tegal
Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Brebes Rofiq Qoidul Adzam menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi perhatian yang disampaikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Komisi X DPR RI terhadap kepariwisataan dan ekonomi kreatif di Kabupaten Brebes.
"Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para pelaku usaha memiliki daya saing di dalam mempromosikan melalui media sosial," ucapnya.
Dalam kegiatan yang digelar di Grand Dian Hotel Bumiayu tersebut, diikuti oleh para pelaku wisata dan ekonomi kreatif, dengan menghadirkan pekerja kreatif asal Bandung, Ignasius Galih Sedayu sebagai narasumber.
Analis kebijakan Kemenparekraf Emi Ermawati menyampaikan, pentingnya peranan media sosial untuk mempromosikan destinasi maupun potensi yang dimiliki, sebagai upaya menghadapi era globalisasi.
BACA JUGA: 10 Cara Menghasilkan Uang dari Media Sosial Facebook, Dapat Cuan Sambil Iseng-iseng