RADAR TEGAL - Menjelang pelaksanaan ibadah Paskah, jajaran Polres Tegal Kota melakukan sterilisasi sejumlah gereja di Tegal. Sterilisasi melibatkan anjing pelacak dari unit K-9 dan metal detector.
Sterilisasi tempat ibadah di Tegal jelang pelaksanaan ibadah paskah dilakukan Kamis 28 Maret 2024 siang. Adapun sasarannya yakni, Gereja Bethel Indonesia (GBI), Gereja Hati Kudus Yesus dan Gereja Mahanaim.
Kapolres Tegal Kota melalui Kasi Humas Ipda Joko Waluyo mengatakan pihaknya melaksanakan sterilisasi gereja menjelang pelaksanaan ibadah paskah di Tegak. Dengan melakukan penyisiran di sekitar tempat ibadah.
"Kita lakukan sterilisasi di sejumlah gereja yang akan menggelar rangkaian ibadah paskah di Tegal. Sterilisasi menyesuaikan jadwal kegiatan ibadah yang ada pada masing-masing gereja," ungkap Kasihumas.
BACA JUGA: Anjing Pelacak dan Metal Detektor Diturunkan untuk Sterilisasi Gereja di Kota Tegal
Menurut Kasi Humas, pihaknya melakukan sterilisasi di 3 gereja tersebut dan dilanjutkan ke lokasi lainnya pada sore harinya. Tujuan sterilisasi sendiri untuk memastikan pelaksanaan ibadah berjalan dengan aman dan lancar.
"Kita melakukan sterilisasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga, pelaksanaan ibadah bisa berjalan dengan aman dan lancar," terangnya.
Ipda Joko menambahkan, dari hasil sterilisasi, tidak ditemukan adanya benda-benda yang mencurigakan yang dapat mengganggu ibadah. Dia berharap pelaksanaan ibadah bisa berjalan dengan aman.
Pastur Paroki Gereja Hati Kudus Yesus, Romo FX Bagyo Purwosantoso, Pr, mengucapkan banyak terimakasih kepada jajaran Kepolisian yang sudah melakukan sterilisasi. Dia berharap, rangkaian kegiatan berjalan aman dan lancar.
BACA JUGA: Sehari Jelang Natal, Polisi Sterilisasi Tempat Ibadah di Tegal
"Sehingga para jemaat dapat melaksanakan ibadah rangkaian paskah dengan nyaman. Tanpa ada rasa was-was," ujarnya.
Selanjutnya, Romo FX Bagyo mengimbau agar para jemaat pada saat kegiatan ibadah tidak membawa barang atau benda yang berlebihan. Itu, untuk memudahkan petugas pengamanan dalam melakukan pengecekan.
"Selain itu, juga tidak memancing timbulnya niat bagi orang lain. Untuk berbuat kejahatan," tuturnya.
Demikian informasi terkait adanya sterilisasi gereja menjelang pelaksanaan ibadah paskah di Tegal. (*)