RADAR TEGAL- Kasus Covid-19 di Jawa Tengah mengalami kenaikan. Hal ini menyusul kasusnya di Indonesia yang mulai merangkak naik.
Saat ini, kasus Covid-19 di Jawa Tengah sudah mencapai 34 orang. Hal itu terungkap saat upacara dan resepsi Peringatan Hari Ibu ke-95, di Pendapa Amangkurat, Pemkab Tegal, baru-baru ini.
Bupati Tegal Umi Azizah mengaku sudah mendapat surat edaran dari pemerintah pusat agar melakukan antisipasi mewabahnya Covid-19 di akhir tahun 2023 ini. Termasuk soal kasus Covid-19 di Jawa Tengah.
"Pastinya hal ini juga akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait," kata Bupati Umi merespon kasus Covid-19 di Jawa Tengah yang mengalami kenaikan.
BACA JUGA:Covid-19 Bangkit Lagi, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Ungkap Fakta Ini
Terkait kebijakan menerapkan protokol kesehatan (prokes), Umi mengaku akan menunggu perkembangan ke depan.
"Karena yang terkena Covid-19 itu adalah orang yang bekerja di luar negeri. Masyarakat juga sudah pada tahu, jadi kalau kebijakan seperti apa nantinya bakal dipertegas lagi oleh dinas terkait," jelasnya.
Soal kebijakan terkait kasus Covid-19 di Jawa Tengah yang akan diterapkan, Umi menyatakan, setidaknya Pemkab Tegal sudah melakukan monitoring terhadap kasus tersebut.
Terlebih, di Kabupaten Tegal memang belum ada yang terkena Covid-19, baik dari pekerja yang dari luar negeri maupun lokal.
BACA JUGA:Bawang Putih Tegal Terpuruk Pasca Covid-19, Pemerintah Lakukan Ini
"Karena pemerintah sudah pengalaman dalam menghadapi Covid-19 beberapa waktu lalu, Insya Allah bisa diantisipasi lebih dini," ujarnya.
Dia menyarankan, dengan cara menerapkan pola hidup sehat, bersih hingga menggunakan masker secara bersama-sama itu memang penting dalam mengantisipasi secara dini kasus Covid-19 di Jawa Tengah yang mengalami kenaikan.
Demikian informasi terkait kasus Covid-19 di Jawa Tengah yang mengalami kenaikan. Semoga hal ini segera bisa diantisipasi dengan baik. (*)