RADAR TEGAL - Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono menghadiri pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) bersama Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA). Kegiatan dilaksanakan di kampus salah satu perguruan tinggi di Kota Tegal, Minggu 10 Desember 2023.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tegal, Alif Syarifuddin saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musyda PDPM dan PDNA mengatakan pihaknya mengucap selamat kepada yang akan melaksanakan bermusyawarah. Harapannya, nanti akan membawa keberkahan.
"Kekuatan Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah. Yaitu 4I (Ilmu, Iman, Izin Takmir Masjid, Izin Orangtua), 2H (Hafal Al-Qur'an, Hafal Hadist ), 2T (Tahajud, Tinggalkan Maksiat), P (Puasa), Z (Zikir),"katanya.
Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Tengah Muhammad Dipa Daulatala menyampaikan bahwa di dalam Musyda PDPM dan PDNA ada 4R yang bisa dijadikan pembelajaran bersama. Yaitu Recharge, Refresh, Regenerasi dan Reward.
BACA JUGA:Warga Muhammadiyah Tegal Berkomitmen Tangkal Intoleransi lewat Tata Nilai dan Keadaban Digital
"Momen Musyda ini adalah bagian dari kita dalam merecharge organisasi. Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyah. Kami berharap dengan musyda ini akan ada kader-kader yang lebih berdaya, berkemajuan dan dapat menjalankan roda organisasi lebih baik kedepannya,"ujarnya.
Pimpinan Wilayah Nasyiyatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Tengah Ani Susanti menyampaikan Nasyiatul Aisyiyah khususnya di Jawa Tengah memiliki tagline Raharjeng. Yaitu Ramah, Harmonis, Jejaring, Ngayomi.
"Saya berharap tagline ini bisa diimplementasikan di Kota Tegal. Bersamaan dengan dapat berkolaborasi dengan Pemerintah, PDM dan Pemuda,"terangnya.
Acara pembukaan Musyda bersama PDPM dan PDNA Kota Tegal sendiri diakhiri dengan kajian yang disampaikan oleh dr. Ibnu Sholeh. (*)