3. Tidak memiliki akses ke perbankan konvensional
Hal yang membuat banyak orang terjerat pinjol bisa dikarenakan tempat tinggalnya yang jauh dari sistem perbankan konvensional.
Sebab, lembaga keuangan tradisional tidak bisa fleksibel seperti pinjol yang mencakup konsumen sampai ke daerah terpencil sekalipun.
BACA JUGA : Cara Bayar Cicilan Pinjol Tanpa Pakai Uang Tambahan Pribadi, Pasti Gak Bakal Galbay!
4. Penawaran pinjaman praktis
Hal yang membuat orang menggunakan pinjol berikutnya karena kemudahan yang dimiliki platform ini.
Mulai dari pendaftaran dengan syarat yang mudah, sampai proses pencairan super cepat hanya hitungan menit. Maka tidak heran mengapa banyak orang tertarik untuk menggunakan pinjol.
5. Persepsi yang salah soal pinjol
Tidak sedikit orang memiliki persepsi yang salah soal pinjol, sehingga terjebak dalam jeratan hutang pinjaman online.
Pinjol dianggap solusi terbaik saat membutuhkan uang dalam keadaan darurat, tanpa berpikir risiko yang akan terjadi setelah pencairannya.
Entah itu suku bunga yang tinggi, tenor yang singkat, dan praktik penagihan yang kurang etis dari pihak pinjol itu sendiri.
6. Tekanan finansial
Penyebab seseorang terjerat pinjol bisa juga karena adanya tekanan finansial atau emosional. Saking terpojoknya membutuhkan uang dengan cepat, maka pinjol dijadikan sebagai jalan keluarnya.
Kesimpulan
Ada setidaknya 6 hal yang membuat orang menggunakan pinjol. Mulai dari minimnya pengetahuan keuangan, gaya hidup tinggi, tidak ada akses bank konvensional, kemudahan akses pinjol, perbedaan persepsi, sampai tekanan finansial.