RADAR TEGAL - Bahaya pencurian data pribadi oleh oknum pinjol ilegal. Ikuti tips ini untuk menghindari masalah ekonomi yang fatal.
Di era digital seperti sekarang, data pribadi kita sangat berharga. Data ini bisa digunakan untuk penipuan atau bahkan kegiatan kriminal. Salah satu ancaman terbesar terhadap data pribadi adalah pencurian oleh pinjaman online ilegal atau yang sering disebut dengan pinjol ilegal.
Pinjol ilegal seringkali menggunakan data pribadi kita dengan cara yang tidak benar dan terkadang mengancam atau melakukan penagihan yang tidak wajar.
Data pribadi yang dicuri bisa digunakan untuk banyak hal, seperti melakukan pinjaman online palsu, menipu orang dengan tawaran pinjaman bunga rendah, menjual data pribadi kepada pihak ketiga, bahkan bisa digunakan untuk melakukan penipuan identitas.
BACA JUGA:Diteror DC Pinjol Padahal Tidak Punya Hutang? Lakukan Langkah Ini agar Bisa Teratasi
BACA JUGA:Pidana 6 Tahun Bagi DC Pinjol yang Hina Nasabahnya, Jika Bertemu Segera Laporkan ke Pihak Berwenang
Untuk menghindari pencurian data pribadi oleh oknum pinjol ilegal, ada beberapa tips yang bisa diikuti oleh kita. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
Perhatikan izin akses aplikasi
Ketika mengunduh aplikasi pinjaman online, perhatikan izin akses yang diminta oleh aplikasi tersebut. Pastikan aplikasi hanya meminta izin akses yang sesuai dengan fungsinya.
Jika ada permintaan izin akses yang tidak wajar, seperti akses ke kamera atau lokasi, lebih baik hindari mengunduh aplikasi tersebut.
Waspada terhadap pesan mencurigakan
Pinjol ilegal sering menggunakan pesan yang mencurigakan untuk menghubungi calon nasabah. Pesan tersebut sering menawarkan pinjaman dengan bunga rendah atau persyaratan yang terlalu mudah.
BACA JUGA:5 Pinjol Tenor Lama Tanpa DC Lapangan, Solusi Keuanganmu yang Aman dan Nyaman
BACA JUGA:DC Lapangan Bisa Sasar Mahasiswa, Dampak dan Motifnya Bikin Ngeri
Jika Anda menerima pesan mencurigakan, jangan membalas atau menginstal aplikasi yang direkomendasikan dalam pesan tersebut.