Paylater: Biaya yang Lebih Terjangkau
Paylater menawarkan biaya yang lebih terjangkau daripada kartu kredit. Paylater biasanya mengenakan biaya administrasi bulanan yang relatif kecil. Selain itu, paylater juga tidak memiliki biaya tahunan.
Hal ini membuat paylater lebih hemat bagi konsumen yang memiliki anggaran terbatas.
Kartu Kredit: Limit yang Lebih Besar
Kartu kredit menawarkan limit yang lebih besar daripada paylater. Limit kartu kredit dapat mencapai ratusan juta rupiah, sedangkan limit paylater biasanya hanya berkisar antara jutaan rupiah.
Hal ini membuat kartu kredit lebih cocok bagi konsumen yang memiliki kebutuhan belanja yang besar.
BACA JUGA:5 Hal yang Membuat Limit Paylater Kecil Saat Baru Daftar, Apakah Anda Mengalami?
Paylater: Risiko yang Lebih Tinggi
Paylater memiliki risiko yang lebih tinggi daripada kartu kredit. Hal ini karena paylater tidak memiliki sistem kredit yang ketat seperti kartu kredit.
Konsumen dapat dengan mudah mengajukan paylater tanpa perlu melalui proses verifikasi yang ketat. Hal ini membuat konsumen lebih rentan untuk terjerat utang.
Kartu Kredit: Risiko yang Lebih Rendah
Kartu kredit memiliki risiko yang lebih rendah daripada paylater. Hal ini karena kartu kredit memiliki sistem kredit yang ketat.
Konsumen harus melalui proses verifikasi yang ketat sebelum dapat mengajukan kartu kredit. Hal ini membuat konsumen lebih terhindar dari utang.
BACA JUGA:Era Baru Sistem Pembayaran Paylater di Hampir Semua Bank, Apakah Kartu Kredit Tersingkirkan?