1. Harga
Perbedaan paling mencolok antara city car dan LCGC adalah dari segi harga. City car biasanya dijual dengan harga yang lebih mahal daripada LCGC. Hal ini karena city car biasanya memiliki lebih banyak fitur dan teknologi canggih daripada LCGC.
Sebagai contoh, harga Honda Brio, salah satu city car populer di Indonesia, dapat mencapai lebih dari Rp200 juta untuk varian tertinggi.
Sementara itu, harga Suzuki Karimun Wagon R, salah satu LCGC populer di Indonesia, hanya sekitar Rp150 juta untuk varian tertinggi.
Harga mobil memang dapat berbeda-beda tergantung pada merek, spesifikasi, dan fitur yang ditawarkan. Namun, secara umum, city car lebih mahal daripada LCGC karena city car biasanya dilengkapi dengan lebih banyak fitur dan teknologi canggih.
2. Ukuran Mobil
City car memiliki dimensi yang lebih kecil daripada LCGC, namun tetap dapat mengakomodasi pengemudi dan penumpang dengan nyaman. LCGC memiliki ukuran yang lebih besar dan ruang yang lebih luas.
City car biasanya memiliki panjang sekitar 3,6 meter hingga 4 meter, sedangkan LCGC memiliki panjang sekitar 4,2 meter hingga 4,4 meter. Keduanya memiliki lebar dan tinggi yang relatif sama.
Meskipun memiliki dimensi yang lebih kecil, city car tetap memiliki ruang yang cukup untuk penumpang dan bagasi.
Namun, jika Anda memiliki keluarga atau sering bepergian dengan orang banyak, LCGC bisa menjadi pilihan yang lebih tepat karena memiliki ruang interior yang lebih lapang.
BACA JUGA:Rahasia! Kelebihan dan Kekurangan Rangka eSAF pada Motor Honda, User Yamaha jangan sampai Baca Ini
BACA JUGA:Perbedaan 3 Generasi Daihatsu Xenia Terbaru dan Keluaran Pertama, Ada Banyak Penambahan Fitur
3. Mesin yang Digunakan
City car dan LCGC biasanya memiliki mesin dengan kapasitas yang sama atau lebih kecil dari 1.200 cc. Namun, mesin LCGC dirancang untuk lebih hemat bahan bakar dan ramah lingkungan.
Sedangkan mesin LCGC biasanya menggunakan teknologi modern, seperti sistem injeksi bahan bakar dan teknologi penghemat bahan bakar. Selain itu, mesin LCGC juga dilengkapi dengan fitur penghemat energi, seperti stop-start system.
Sementara itu mesin city car biasanya lebih fokus pada performa dan tenaga mesin. Mesin city car dapat berdaya hingga 1.200 cc, namun biasanya dibatasi untuk memenuhi peraturan kendaraan bermotor di wilayah tertentu.