Sistem Credit Scoring: Pengertian, Manfaat dan Kini sebagai Pengganti Agunan Penyaluran KUR UMKM 2023

Jumat 08-09-2023,22:16 WIB
Reporter : Suryatiningsih
Editor : Suryatiningsih

RADARTEGAL-DISWAY.ID -Perkembangan  Kredit Usaha Rakyat di Indonesia kian hari makin pesat terlihat jumlah     debitur mencapai jutaan tersebar seluruh pelosok tanah air. Sistem credit scoring sedang ramai dibiicarakan setelah Presiden RI Joko Widodo meminta penyaluran KUR tanpa agunan dan mengganti memakai Sistem credit scoring.

Apa Itu Sistem Credit Scoring

Ketika mengajukan KUR ke bank atau leasing wajib menyiapkan agunan atau sertifikat baik   sertifikat tanah, rumah maupun gedung. Namun sebelum pengajuan disetujui perlu   melihat kredit scoring, yaitu suatu data yang berisi data-data peminjam juga ada riwayat   pembayaran kredit pada suatu bank,

BACA JUGA:6 Kredit Tanpa Agunan Terbaik Tahun 2023 Bisa Langsung Cair Rp5 Juta ke Rekening Kalian

Atau dengan kata lain kredit scoring merupakan sebuah penilaian yang   nantinya dijadikkan pedoman   dasar   pertimbangan sebelum dana disalurkan ke debitur. Hal   menarik dari   kriteria  penilaian sistem credit scoring berasal   dari usia, pekerjaan dan status pendidikan hingga   jabatan dalam pekerjaan.

Nilai Skor Credit dan Manfaatnya

Sistem kredit scoring sedang   ngeternd saat ini terlebih sejak munculnya galbay   alias gagal bayar begitu fenomenal saat ini. Itulah mengapa penting sistem credit scoring diterapkan di perbankan sebelum penyaluran dana pinjaman diserahkan ke peminjam.

Sebelum   dana diserahkan dari   pihak bank ke peminjam biasanya terlebih dahulu dilihat   score kredit yang terdiri dari   5 nilai    score. Dari lima score tersebut ada nilai   seperti   skor 1 berarti krediit lancar kemudian skor 2 kredit   dalam perhatian khusus/

Skor 3 kredit tidak lancar   kemudian berlanjut skor 4 berarti   kredit diragukan serta skor 5 kredit macet. Skor kredit bukan sekedar menyajikan angka saja   tetapi ada makna dibalik angka    1-5 setiap skornya.

Ada angka 1 sampai 5   kemudian deretan angka tersebut jika angka makin mengecil menunjuk angka 1 dipastikan pinjaman diterima. Namun, hati-hati bila     skor menunjuk angka 3,4 dan 5  secara otomatis ditolak calon peminjam karena bisa saja masuk daftar hitam

Manfaat Kredit Scoring baik Perbankan   dan Lembaga Keuangan

Sistem credit scoring bukan sekedar mengolah angka –angka   saja, tetapi ternyata   ada beberapa manfaat bagi lembaga keuangan dan perbankan. Menganalisis permohonan kredit  sebelum dan diberikan kepada nasabah sehingga   bisa dijadikan acuan atau pedoman pihak bank.

Manfaat lain tidak kalah menarik bisa  membantu   analisis data kredit tetapi keberadaan skor kredit   memberikan kontribusi dalam proses survey kredit. Biasanya   survey memakan waktu lama lantaran manual dan adanya skor   kredit mempercepat survey kredit secara   lengkap dan cepat.

Pelaku bisnis, terutama  juga merasakan manfaat sistem credit scoring lantaran dapat memperoleh pinjaman. Agunan atau jaminan saat pengajuan pinjaman memang sudah kewajiban, tetapi dengan sistem credit scoring ini tidak perlu lagi memakai agunan.

Sistem Credit Scoring Jadi Agunan

Manfaat credit scoring banyak yang merasakan baik lembaga perbankan, lembaga keuangan   dan pelaku bisnis UMKM.Melihat hal tersebut pemerintah RI berencana KUR   tidak   lagi menggunakan agunan atau jaminan seperti sebelumnya.

Agunan atau jaminan pinjaman biasanya berupa sertifkat   tanah,   sertiifikat   rumah atau sertifikat    bangunan. Namun,   kini agunan tidak menggunakan lagi diganti sistem credit scoring karena menurut Menteri Koperasi   dan Unit Kecil dan Menengah Teten Masduki

Tidak semua pelaku UMKM memiliki aset untuk dijadikan agunan atau jaminan,   tetapi dengan  sistem credit scoring akan membuka peluang bagi mereka   yang layak mendapat bantuan pinjaman.

Oleh   karena itu, Joko Widodo mengusulkan penyaluran KUR   memakai   sistem credit scoring, karena memberi   manfaat   bagi mereka para pengusaha baru terjun ke dunia bisnis. Pedatang baru biasanya tidak memiliki jaminan atau agunan atau aset sehingga kemungkinan peluang mendapat   pinjaman besar.

BACA JUGA:5 Pinjaman Online Paling Aman Resmi OJK Cepat Cair, Pas Untuk Kebutuhan Mendadak

Alasan lain penggunaan sistem credit scoring menurut Presiden Joko   Widodo sudah ada 145 negara menggunakan sistem tersebut. Di antara 145 negara itu telah lama memanfaatkan sistem skor scoring    dan terbukti sukses ketika ada   masalah minimnya data kredit calon peminjam   atau tanpa riwayat kredit sama sekali.*

 

 

Kategori :