Memperingati Hari Hepatitis Sedunia, Berikut 5 Fakta Penyakit yang Menyerang Liver Manusia Ini

Jumat 28-07-2023,12:44 WIB
Reporter : Dayu Mila
Editor : Dayu Mila

RADAR TEGAL – Ada sejumlah fakta tentang penyakit hepatitis pada manusia yang seringkali bisa merusak organ hati atau liver. Bahkan, penyakit ini termasuk dalam satu hari kesehatan bernama Hari Hepatitis Sedunia atau World Hepatitis Day yang jatuh tiap 28 Juli.

Sebelum membahas fakta tentang penyakit hepatitis pada manusia ini, mari kita bahas sedikit tentang sejarah Hari Hepatitis Sedunia yang kali ini mengusung tema ‘One Life, One Liver’. Selain itu, radartegal.disway.id juga akan membahas pengertian hepatitis ini.

Langsung saja, berikut sejarah dan fakta tentang penyakit hepatitis pada manusia yang peringatannya jatuh pada hari ini. Simak pembahasannya hingga akhir artikel.

Sejarah hari hepatitis sedunia

Setiap 28 Juli merupakan peringatan World Hepatitis Day, yaitu sebagai bentuk untuk memperingati ulang tahun Baruch Samuel Blumberg.

Ia merupakan seorang dokter asal Amerika yang menemukan penyakit hepatitis B pada sekitar tahun 60an. Atas penemuannya ini, ia memperoleh hadiah nobel Fisiologi atau kedokteran untuk karyanya tentang virus dan vaksinnya.

5 fakta penyakit hepatitis pada manusia

Penyakit hepatitis ini bisa terjadi pada siapa saja, khususnya bagi orang-orang yang memiliki kebiasaan mengonsumsi alkohol hingga memiliki penyakit autoimun. 

BACA JUGA : Fakta Pencurian Otak Albert Einstein: Kini Tersimpan di Museum Mutter

Meski seringnya diakibatkan karena suatu virus, berikut fakta-fakta tentang hepatitis dan penyebabnya. 

1) Muncul akibat virus

Secara umum biasanya penyakit ini menyerang manusia sebab berasal dari virus, seperti hepatitis A, B, C, D, dan E.

Penyakit hepatitis juga sering menjangkit sejumlah penduduk Indonesia. WHO yang merupakan organisasi kesehatan dunia, memperkirakan bahwa sebagian besar kasus penyakit satu ini dikarenakan infeksi virus hepatitis B, yaitu 257 juta jiwa.

Sementara itu, untuk kasus penyakit hepatits C ada sekitar 71 juta jiwa. Sangat banyak bukan?

2) Kadang tidak ada gejala

Kategori :