PURWOKERTO, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Dalam kurun waktu 6 bulan ini, sebanyak 23 orang meninggal korban kecelakaan lalu litas di Banyumas.
Kendati begitu, Kasatlantas Polresta Banyumas mengklaim angka kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tahun ini turun jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu, melalui Kasatlantas, Kompol Bobby A. Rachman mengungkapkan, sejak awal Januari hingga bulan Juni 2023, angka lakalantas di Kabupaten Banyumas tercatat 761 kejadian.
Jika dibandingkan pada periode yang sama di tahun 2022, angka lakalantas di Banyumas mengalami penurunnan, meski tidak signifikan.
BACA JUGA:Hubungan Arus Pendek Listrik, 2 Rumah Warga Kalibagor Banyumas Kebakaran, Begini Kronologinya
"Untuk lakalantas sepanjang kurang lebih 6 bulan ini, dibandingkan dengan 6 bulan tahun kemarin, sudah mengalami penurunan walaupun belum signifikan," kata Kasat Lantas Polresta Banyumas.
Berdasarkan data Polresta Banyumas, sambung dia, sepanjang tahun 2022 lalu, terdapat 2.272 angka kasus kecelakaan lalu lintas.
Dari jumlah total kasus tersebut, korban meninggal dunia sebanyak 223 jiwa.
Sementara enam bulan di tahun 2023, terdapat 761 kejadian lakalantas, Dari jumlah tersebut, lakalantas didominasi oleh sepeda motor.
BACA JUGA:Ibu dan Anak di Cilacap Ditemukan Meninggal di Kamar dengan Mulut Berbusa, Polisi Temukan Potasium
"Sebanyak 761 kejadian, enam bulan. Kemudian korban yang meninggal dunia (MD) sebanyak 23 orang," bebernya, sebagaimana dilansir radarbanyumas.disway.id.
Bobby menghimbau, agar masyarakat yang berkendara dapat lebih tertib dan berhati-hati dalam berlalu lintas.
"Sementara untuk para pengendara motor ataupun roda empat baik yang terlibat kecelakaan, itu tetap kita himbau untuk selalu waspada dan tertib dalam berlalu lintas," tutupnya. *