TEGAL, RADARTEGAL.COM - Sebanyak 497 rumah warga di Kecamatan Margadana Kota Tegal terdampak banjir.
Akibatnya, 65 warga terpaksa mengunsi demi keselamatan mereka.
Diketahui, total warga Kecamatan Margadana yang terdampak banjir sebanyak ada 1.912 orang. Mereka tersebar di sejumlah kelurahan.
Saat ini, Kamis 5 Januari 2023, kondisi air masih belum surut. Karena itu, penanganan warga terdampak banjir masih terus dilakukan.
BACA JUGA:Istri Polisi Curhat di TikTok Ngaku Diselingkuhi Suaminya, Kapolres Tegal Kota Bilang Begini
"Ada 65 jiwa pengungsi di kantor Kecamatan Margadana, Rumah terdampak 497 rumah dan 1.912 jiwa di sejumlah kelurahan," kata Kalak BPBD Kota Tegal Mabrur.
Banjir tersebut dimulai Kamis, 5 Januari 2023 pukul 00.00 WIB dini hari. Banjir disebabkan karena meluapnya Sungai Kemiri.
Selain itu, rendahnya daerah pemukiman yang berupa cekungan, pendangkalan sungai dan penyempitan serta sedimentasi saluran drainase menjadi faktor lain penyebab banjir.
"Selain itu juga adanya hujan yang menguyur Kota Tegal semalaman, sehingga menyebabkan air cepat meluap," ujarnya. *