1,3 Miliar Data Pribadi Bocor, Hastag Tuntut Kominfo Trending Topic

Sabtu 03-09-2022,15:34 WIB
Reporter : Khikmah Wati
Editor : Khikmah Wati

JAKARTA, radartegal.com – Menggema mulai Kamis, 1 September 2022, hastag #TuntutKominfo jadi trending topic di Twitter pada Sabtu pagi, 3 September 2022 hari ini.

 

Hal ini menyusul dugaan adanya sebanyak 1,3 miliar data pribadi dari SIM Card bocor dan dijual dengan harga fantastis di internet. Hal itu membuat warganet ramai-ramai tuntut Kominfo.

 

Informasi yang beredar menyebut data pribadi itu diperoleh dari nomor telepon seluler milik masyarakat dan diperjualbelikan oleh hacker di forum gelap.

 

Temuan ini cukup meresahkan masyarakat, karena data pribadi tersebut rentan disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

 

Hastag #TuntutKominfo pun menggema di media sosial Twitter sejak Kamis, 2 September 2022.

 

Sebanyak 1.805 cuitan membicarakan tentang kebocoran data 1,3 miliar dengan menyertakan hastag #TuntutKominfo.

 

Warganet menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) harus bertanggungjawab atas kebocoran data pribadi di internet.

 

Terlebih, beredar isu yang menyebut data tersebut bersumber dari Kominfo.

 

Data itu kemudian dijual di internet dengan harga Rp742 juta.

 

Tidak hanya itu, penjual data juga memberikan 2 juta data pribadi secara gratis sebagai sampel.

 

“Pelaku juga membagikan sampel gratis sebanyak 2 juta data,” kata akun @secgron.

 

Kementerian Kominfo telah merespons temuan tersebut dengan menelusuri dugaan kebocoran data yang menghebohkan itu.

 

Menteri Kominfo Johnny G Plate membantah 1,3 miliar data bocor itu berasal dari Kominfo.

 

“Bagaimana kita beri pendapat, audit aja belum, yang pasti bahwa data itu tidak ada di Kominfo,” ucap Johny, Kamis, 1 September 2022.

 

Meskipun begitu, Johny mengaku telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan audit dan menelusuri data-data yang bocor tersebut.

Kategori :