Personel Satpol PP bersama Dinporarbudpar, Bapenda, dan PHRI Banyumas, Jumat (22/4), menggelar razia pekat ke sejumlah hotel di Kota Purwokerto. Saat razia, ada kejadian yang cukup menggelitik.
Saat tim gabungan mendatangi salah satu hotel di Purwokerto, mereka mendapati sepasang kekasih remaja yang sedang berduaan di dalam kamar. Ketika pintu diketuk personel Satpol PP, keluarlah laki-laki muda yang ditaksir berusia sekitar 20 tahun.
"Nanti, pakai celana dulu ya. Saya tunggu di depan," ucap Supriati (Upy), anggota perempuan Satpol PP Banyumas kepada laki-laki tersebut.
Laki-laki itu ialah R (19) seorang mahasiswa yang berasal dari Banjarnegara. Ia tak dapat menyembunyikan raut kepanikan di wajahnya saat bertatap muka dengan anggota Satpol PP.
Tak hanya R, pasangannya A (19), mahasiswi di kampus swasta di Purwokerto juga tak dapat menyembunyikan rasa gemetarnya, ketika para petugas memasuki kamar hotel yang ditempati bersama kekasihnya itu.
“Saya di sini cuma istirahat saja, sambil menunggu jam perkuliahan dimulai baru kami berangkat,” ungkap A.
Kejadian tersebut terjadi di bulan puasa pada pukul 14.30 WIB. Namun, mendengar alasan klasik tersebut, petugas tak langsung percaya.
Mereka kemudian memerintahkan R dan A untuk naik ke mobil Satpol PP dan kemudian ke Kantor guna diberikan pembinaan. Namun, ketika menaiki mobil Satpol PP RLS dan A ini tidak nampak jera, malah mereka asik mengobrol dan sesekali bergandengan tangan. (fin/zul)