Penemuan jasad bayi dalam kantong plastik dekat aliran sungai sempat menggemparkan warga Desa Pagejongan Kecamatan Paguyangan, Kamis (7/3) lalu.
Hasil visum jasad bayi yang ditemukan warga tersebut diperkirakan korban meninggal kurang dari 1x24 jam.
Bahkan, bayi yang dalam keadaan normal ini diperkirakan berusia 9 bulan di dalam kandungan.
Kapolsek Paguyangan Iptu Kasam mengatakan, setelah ditemukan warga, jasad bayi itu langsung dilakukan ke RSUD Bumiayu untuk proses visum.
Terdapat luka memar di bagian belakang kepala. Juga terdapat luka lecet pada kaki sebelah kanan.
"Diperkirakan bayi tersebut saat ditemukan meninggal dunia belum atau kurang dari 1x24 jam. Bayi dalam keadaan normal diperkirakan umur 9 bulan," kata Iptu Kasam dalam laporannya, Jumat (8/4).
Diberitakan sebelumnya, jasad bayi yang terbungkus dalam kantong plstik ditemukan di dekat aliran sungai di Desa Pagejongan Kecamatan Paguyangan, Kamis (7/4) sore.
Jasad bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan tersebut diketahui oleh warga setempat yang tengah melintas di lokasi penemuan pertama kali jasad tersebut sekitar pukul 15.30 WIB.
Koordinator Pos Damkar Bumiayu David Rokhmansyah mengatakan, saat itu ada warga yang hendak melintas di sekitar lokasi penemuan jasad bayi tersebut. Saat itu, warga tersebut merasa curiga ada kantong kresek berukuran besar di sekitar sungai.
"Warga tersebut penasaran dan mendekati untuk membuka kantong plastik yang ternyata berisi jasad bayi berjenis perempuan," ujarnya.
Atas penemuan tersebut, kata dia, warga kemudian berdatangan untuk melihat kondisi bayi yang sudah meninggal dunia. Kejadian ini oleh warga kemudian dilaporkan ke pihak Polsek Paguyangan dan Damkar Bumiayu.
"Mendapat laporan tersebut, tim damkar kemudian langsung menuju lokasi dan jasad bayi dievakuasi ke rumah sakit untuk divisum," jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, kasus penemuan jasad bayi terbungkus kantong plastik masih ditangani pihak kepolisian. (ded/ima)