Aksi tawuran antarpelajar terjadi di wilayah Kecamatan Losari, Sabtu (19/3). Tawuran tersebut diduga melibatkan pelajar SMK dari Kabupaten Brebes, dan Ciledug, Kabupaten Cirebon.
Kanit Reskrim Polsek Losari Iptu Tasudin membenarkan terkait adanya aksi tawuran antarpelajar tersebut. Menurutnya, tawuran antarpelajar yang terjadi di Desa Rungkang Kecamatan Losari, terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
"Iya benar ada. Tadi kami mendapatkan laporan bahwa terjadi tawuran antarpelajar yang membawa senjata tajam (sajam) dan saling lempar petasan," ujarnya.
Mendapat laporan tersebut, pihaknya beserta anggota lain langsung datang ke lokasi tawuran. Beruntung, setelah tim kepolisian datang, tawuran tersebut bisa dibubarkan.
"Setelah bisa dibubarkan, pelajar yang tawuran langsung kabur. Namun, tadi warga berhasil mengamankan enam unit sepeda motor yang saat ini berada di Polsek," terangnya.
Ditambahkannya, dari kejadian tersebut salah seorang siswa dari salah satu SMK swasta di Kecamatan Kersana mengalami luka pada bagian pantatnya, sepanjang 5 cm akibat terkena sabetan senjata tajam.
"Untuk motif dari tawuran pelajar masih kami dalami, termasuk meminta keterangan para saksi," bebernya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya mengatakan, pihak kepolisian secara terus menerus mengelar patroli rutin di wilayah perbatasan di jalan alternatif tersebut. Hal ini dilakukan setelah warga resah maraknya aksi tawuran pelajar.
"Bahkan kami kerap melakukan patroli skala besar dititik rawan. Kami imbau peran sekolah masing-masing agar bisa mencegah terjadinya tawuran susulan di kemudian hari," pungkasnya. (ded/ima)