Abu Yazid (69) seorang petani di Kecamatan Ketanggungan yang hanyut bersama sang istri Karsem (58) akhirnya ditemukan, Kamis (17/2). Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Diketahui, kedua korban tersebut hanyut di Sungai Cibosole Kecamatan Ketanggungan. Jasad sang istri sudah ditemukan terlebih dahulu beberapa jam setelah kejadian.
Sang suami ditemukan setelah dilakukan pencarian masuk hari ketiga.
Disampaikan Danramil 15 Ketanggungan Kodim 0713 Brebes Kapten Arhanud Nediono, sepasang suami istri itu memaksakan diri untuk pulang ke rumah dengan menyeberang sungai.
Saat menyeberang itu, arus mulai deras setelah wilayah Desa Sindangjaya diguyur hujan lebat.
“Keseharian almarhum dan almarhumah memang menyeberang Sungai Cibosole untuk ke kebun. Hari itu mereka sampai sore di kebun karena kebetulan sedang panen jagung,” terangnya.
Sementara, disampaikan Ketua Tim SAR Brebes Waryadi, hari ketiga pencarian masih melibatkan segenap unsur yang meliputi TNI-Polri, Basarnas Cilacap, SAR Brebes, BPBD Brebes, Pramuka Peduli, Granat, MRI, Relindo, RMB Kota Tegal, MDMC Banyumas, Potensi SAR Majalengka Jabar, Celeng Rescue, Banser, dan warga sekitar aliran sungai.
“Survivor Bapak Abu Yazid ditemukan tergeletak di tumpukan ranting atau cabang pohon di aliran Sungai Babakan Desa Kubangwungu Kecamatan Ketanggungan. Jarak dari titik tenggelam kurang lebih 20 kilometer,” bebernya.
Ditambahkannya, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan setelah dilakukan visum di Puskesmas Ketanggungan. Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarganya untuk dilakukan proses pemulasaran dan pemakaman.
“Dengan ditemukannya Almarhum Bapak Abu Yazid maka operasi SAR dinyatakan selesai. Mewakili seluruh keluarga korban, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pencarian dan evakuasi,” pungkasnya. (ded/ima)