Video berdurasi 3.43 menit mendadak viral di media sosial. Dalam tayangan itu, tampak seorang remaja yang menggunakan setelan jaket abu-abu datang berniat untuk bekerja.
Dia datang ke kantor polisi yang diyakini sebagai Mapolda Jatim Jl. Ahmad Yani 116 Kota Surabaya. Awalnya remaja itu berniat untuk melamar bekerja sebagai cleaning service.
Dia pun ditemui seorang polisi yang kemudian terlibat pembicaraan dengan remaja tersebut. Dari pembicaraan itulah ternyata, remaja tersebut adalah seorang hafiz Alquran.
Begitu tahu, yang melamar cleaning service itu seorang hafidz, polisi itupun langsung mengarahkannya untuk menjadi seorang polisi. Remaja tersebut langsung ditawari masuk pendidikan kepolisian tanpa tes.
Video itu yang mendengarkan dialog antara polisi dengan remaja itu, sayangnya tidak bisa menampilkan utuh gambarnya. Karena terhalang dua orang yang sejak menit pertama sampai terakhir merekamnya.
Video itu diunggah akun Instagram @andreli_48, Sabtu (29/1) pagi. Dalam keterangan unggahannya, video tersebut direkam, Rabu (26/1) lalu, pukul 22.00 WIB.
"Adik ini datang ke kantor Binmas Poda Jatim niat mengajukan diri jadi cleaning service ruangan Binmas, menunggu dari pukul 19:00 WIB, baru bisa menemui Direktur Binmas pukul 22:00 WIB," tulis @andreli_48 membuka captionnya.
Dirbinmas Polda Jatim lalu menanyakan apa tujuan hidup remaja itu dan langsung dijawab menjadi hafiz. Lalu Dirbinmas kembali menanyaknan sudah hafal berapa juz?
Hingga kemudian Dirbinmas menjawab, "Kamu saya terima jadi polisi, tahun depan kamu akan memulai pendidikanmu," ujar akun @andreli_48.
Dari jawaban itu, remaja yang awalnya akan melamar sebagai cleaning service, malah diterima sebagai anggota polisi dan akan memulai pendidikannya di tahun depan..
"Jadi selama setahun ini kerja dulu khusus membersihkan ruangan saya, ruangan lain biar anggota lain yg bersihkan, setelah kamu bersih-bersih lanjut qbaca Alquran untuk saya," ungkap Dirbinmas yang dikutip dari akun Instagram andrelu_48.
"Jadi ubah tujuan hidupmu menjadi polisi, karena tujuan hidupmu menjadi hafidz sudah tercapai karena kamu sudah hafal 30 Juz. Sbhanalloh," tutupnya.
Di akhir tayangan video, remaja itupun bersedia mengikuti arahan Dirbinmas untuk menjadi polisi dan menempuh pendidikannya tahun depan. Sementara, sambil menunggu pendidikan, dia akan bekerja membersihkan ruangan Dirbinmas.
"Selamat ya, karena hafizmu kamu diterima di kepolisian, tanpa tes langsung diterima tahun depan," ungkap seseorang dalam video.
Video itupun langsung direspons dan dibanjiri komentar warganet. Rata-rata mereka mengapresiasi tindakan Dirbinmas yang sudah mempermudah dan menerima seorang hafiz untuk menjadi polisi.