Saat ini, sepanjang ratusan kilometer ruas jalan kabupaten di Kabupaten Brebes dalam kondisi rusak. Data dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes, setidaknya ada 488.513 kilometer (km) ruas jalan di Brebes dalam kondisi rusak.
Kepala DPU Brebes Sutaryono melalui Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Pengendalian Agus Pramono mengatakan, 488.513 km tersebut terbagi dua jenis kondisi jalan.
Yakni, kondisi jalan kabupaten sepanjang 142.800 saat ini kondisinya rusak dan kondisi jalan poros yang kondisinya rusak tahun ini mencapai 345.713 km.
“Untuk 142 km jalan kabupaten yang rusak itu terbagi dua lagi yakni kondisi rusak ringan sepanjang 76.999 Km dan rusak berat 65.801 km. Sementara untuk kondisi jalan poros itu 11.707 km rusak ringan dan 234.006 km kondisinya rusak berat,” ujarnya, Rabu (27/1).
Dijelaskannya, untuk tahun ini anggaran yang tersedia dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) DPU sebesar Rp115.008.819.140. Sedangkan untuk kebutuhan anggaran ideal tahun ini yakni Rp656.146.526.500.
“Jadi dari perhitungan kebutuhan anggaran ideal selama 2022 ini masih kurang sebesar Rp541.137.707.360,” jelasnya.
Dari anggaran ideal yang mencapai Rp656.146.526.500, lanjutnya, rinciannya diperuntukan pemeliharaan rutin sebesar Rp28.833.035.000, pemeliharaan berkala sebesar Rp28.066.421.500, rehabilitasi jalan dengan kondisi rusak sedang sebesar Rp92.480.355.000 dan rekonstruksi ruas jalan yang rusak berat sebesar Rp506.766.715.000.
Ditambahkannya, meskipun masih banyak ruas jalan kabupaten yang dalam kondisi rusak, selama 2021 lalu ada 77,71% kondisi kabupaten yang kondisinya mantap, rinciannya 232.179 km kondisinya baik dan 265.753 km kondisinya sedang. Dan 22,29% kondisinya kurang mantap dengan rincian 76.999 km rusak sedang dan 65.801 km rusak berat.
“Sedangkan kondisi jalan poros desa selama 2021, 51,29% kondisinya mantap dengan rincian 173.622 km kondisi jalan baik dan 190.463 km kondisi sedang. Dan 48,71% kondisinya kurang mantap, rinciannya 111.707 rusak sedang dan 234.406 rusak berat,” tukasnya.(ded/ima)