Awal tahun ini, kebutuhan pupuk bersubsidi untuk para petani di Kabupaten Brebes cukup tinggi. Menindaklanjuti surat Kepala Dinas Petanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Nomor 521/57524 31 Desember lalu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Brebes bakal menyalurkan ribuan ton pupuk bersubsidi ke 17 kecamatan yang ada.
Kepala DPKP Kabupaten Brebes Yulia Hendrawati melalui Kabid Sarana dan Prasarana Sri Basuki mengatakan, menindak lanjuti surat di atas, untuk alokasi pupuk bersubsidi di Kabupaten Brebes bulan ini mencapai ribuan ton. Di mana, ribuan ton tersebut terdiri dari berbagai jenis pupuk bersubsidi.
“Sebagaimana isi surat di atas, untuk bulan ini alokasi pupuk bersubsidi di Kabupaten Brebes total mencapai 7.339 ton,” ujarnya, Jumat (14/1).
Basuki menjelaskan, dari 7.339 ton tersebut terbagi dalam lima jenis pupuk bersubsidi yang masuk dialokasikan bulan ini. Di antaranya, pupuk urea sebanyak 4.380 ton, pupuk SP 36 750 ton, Pupuk ZA 949 ton, Pupuk NPK 900 ton dan Pupuk Organik 360 ton.
“Dari total alokasi pupuk bersubsidi itu nantinya akan disalurkan ke 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes,” jelasnya.
Ditambahkannya, untuk mendapatkan pupuk bersubsidi itu ada beberapa persyaratan. Di antaranya, petani tersebut sudah tergabung dalam kelompok tani, kelompok tani sudah terdaftar di RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) dan luasan lahan yang dimiliki maksimal dua hektare.
“Sedangkan untuk penyalurannya nanti akan dilakukan oleh Kios Pupuk Lengkap (KPL) yang sudah ditunjuk di masing-masing kecamatan,” terangnya.
Terpisah, Kepala Desa Kemurang Wetan, Kecamatan Tanjung Dustam mengatakan, dirinya banyak menerima keluhan dari masyarakat yang kesusahan dalam mendapatkan pupuk bersubsidi. Karenanya, dirinya berharap, kepada pemerintah agar bisa secepatnya menyalurkan pupuk bersubsidi. Sehingga para petani tidak kesusahan lagi mencari pupuk bersubsidi.
“Banyak warga yang mengeluh ke saya bahwa mencari pupuk bersubsidi itu susah saat ini. Jadi, kami harapkan ketersediaan pupuk bersubsidi bisa segera terpenuhi,” pungkasnya. (ded/ima)