Sepanjang 2021, angka kecelakaan lalu lintas di Pemalang mencapai 476 kasus kejadian, dengan korban meninggal dunia sebanyak 118 orang, 16 orang luka berat dan 550 luka ringan.
Jika dibanding tahun sebelumnya, jumlah tersebut mengalami kenaikan 3 persen.
"Tahun sebelumnya tercatat ada 461 laka lantas, dengan korban meninggal 100 orang, memang ada sedikit kenaikan," kata Kapolres Pemalang AKBP Ari Wibowo, saat rilis akhir tahun, Jumat (31/12).
Selain itu, Ari Wibowo juga menyebut angka tilang sepanjang tahun ini mengalami penurunan cukup drastis. Pada 2020, Polres Pemalang menilang sebanyak 14.526 pengendara, sedangkan tahun ini hanya 5.916 pengendara.
"Memang ada instruksi dari pusat untuk kegiatan lalu lintas sepanjang pandemi dilakukan secara simpatik," jelasnya.
Selain merilis data lalu lintas, Ari Wibowoo juga membeberkan kasus kejahatan konvensional sepanjang 2021 yang diklaim mengalami penurunan 26 persen.
"Jumlah kejahatan konvensional tahun lalu mencapai 199 kasus, kemudian pada 2021 menjadi 147 kasus," ungkapnya.
Terdapat beberapa kasus yang menonjol dan menyita perhatian publik yang berhasil diungkap. Antara lain pencabulan ayah terhadap anak tirinya, pengedaran uang palsu, penganiayaan anak jalanan terhadap temannya, serta penangkapan tersangka begal sopir truk boks. (sul/ima)