Cegah Varian Omicron, Vaksinasi di Kabupaten Tegal Dilakukan Door to Door

Sabtu 18-12-2021,10:25 WIB

Masuknya varian Omicron ke Indonesia perlu diantisipasi. Karenanya, Badan Intelijen Negara (BIN) Jawa Tengah (Jateng) menggelar vaksinasi massif door to door. 

Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan vaksinasi door to door dipilih, lantaran banyak warga yang belum vaksin karena terkendala ke sentra-sentra vaksinasi. 

"Selain itu, dengan mendekatkan pelayanan vaksinasi hingga tingkat desa bahkan mendatangi rumah warga, kami yakin semakin banyak warga yang tervaksin dan terbantu mendapatkan vaksin," katanya. 

Menurut Kabinda, sesuai arahan Kepala BIN, Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan, vaksinasi perlu digencarkan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. Itu, dalam rangka mendukung program pemerintah dalam percepatan herd immunity/kekebalan komunal. 

"Harapannya, kekebalan komunal segera terbentuk dan Pandemi Covid-19 dapat dikendalikan, terlebih saat ini varian omicron telah terkonfirmasi masuk di Indonesia. Masyarakat diminta tidak panik, dan tetap menegakan protokol kesehatan secara ketat, dan melaksanakan vaksinasi," tandasnya. 

Karenanya, kata Kabinda, pihaknya menggelar vaksinasi di sejumlah wilayah di Jawa Tengah, Sabtu (18/12) siang. Targetnya, 15.000 dosis akan disuntikan kepada warga di delapan Kabupaten. 

Adapun pelaksanaan vaksinasi dilakukan di Kabupaten Pekalongan, Brebes, Tegal, Banyumas, Banjarnegara, Purworejo, Magelang, dan Pati dengan target 15.000 dosis. 

"Untuk di Kabupaten Tegal dilaksanakan di Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna dan Desa Bojong Kecamatan Bojong," jelasnya.

Selain vaksinasi komunal, BIN juga menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan 5M. Yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, mencegah kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Apalagi saat ini menjelan libur Nataru yang diindikasikan akan meningkatkan jumlah aktivitas dan mobilitas warga. (muj/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait