Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selaku calon tunggal Panglima TNI. Surat presiden (supres) mengenai pengganti Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto itu telah diserahkan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) ke DPR.
Dinukil dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diakses pada laman elhkpn.kpk.go.id, Rabu (3/11), Andika tercatat memiliki harta kekayaan sebanyak Rp179.996.172.019.
Harta Andika terdiri dari harta bergerak dan tidak bergerak. Untuk harta tidak bergerak, ia tercatat memiliki tanah yang tersebar di Jakarta, Bali, hingga Amerika Serikat.
Berikut rincian 20 bidang tanah yang dimiliki Andika:
1. Tanah dan bangunan seluas 460 m2/460 m2 di Jakarta Timur, hibah tanpa akta Rp340 juta.
2. Tanah dan bangunan seluas 300 m2/300 m2 di Sleman, hibah tanpa akta Rp1,5 miliar.
3. Bangunan seluas 84 m2 di Jakarta Pusat, hibah tanpa akta Rp700 juta.
4. Tanah dan bangunan seluas 340 m2/340 m2 di Cianjur, hibah tanpa akta Rp150 juta.
5. Tanah dan bangunan seluas 435 m2/435 m2 di Jakarta Selatan, hibah tanpa akta Rp4,5 juta.
6. Bangunan Seluas 32 m2 di Sleman, hibah tanpa akta Rp575 juta.
7. Bangunan seluas 76 m2 di Allen Street Pyrmont Nsw, Australia, hibah tanpa akta Rp1,5 miliar.
8. Bangunan seluas 32 m2 di Sleman, hibah tanpa akta Rp500 juta.
9. Tanah dan bangunan seluas 450 m2/450 m2 di Kota Surabaya, hibah tanpa akta Rp10.537.250.000
10. Tanah seluas 490 m2 di Bogor, hibah tanpa akta Rp362 juta.
11. Tanah seluas 490 m2 di Bogor, hibah tanpa akta Rp362 juta.