Dorong UMKM Tingkatkan Daya Saing untuk Masuk Pasar Global, Pemerintah Afirmasi Kebijakan Melalui UU Cipta Ker

Jumat 29-10-2021,16:39 WIB

Para UMKM juga dapat memanfaatkan berbagai program perluasan akses pasar global melalui e-commerce, misalnya Shoppe “Kreasi Nusantara, From Local to Global”; Bukalapak “BukaGlobal”; serta Asean Online Sale Day (AOSD).

“Berbagai upaya yang telah diinisiasi pemerintah tentunya memerlukan dukungan dari seluruh pihak. Diharapkan berbagai kebijakan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh UMKM untuk mengakselerasi peningkatan daya saing usahanya,” kata Menko Airlangga.

Contohnya dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang di dalamnya termasuk anggaran untuk Dukungan UMKM. Selain itu, terdapat beberapa stimulus dengan alokasi anggaran sebesar Rp96,21 triliun yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM, antara lain berupa Subsidi Bunga, Penempatan Dana Pemerintah pada Bank Umum Mitra untuk mendukung perluasan kredit modal kerja dan restrukturisasi kredit UMKM, Penjaminan Kredit Modal Kerja UMKM, Banpres Produktif Usaha Mikro, Bantuan Tunai untuk PKL dan Warung, dan insentif PPh Final UMKM Ditanggung Pemerintah (DTP).

UMKM merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Kemenkop UKM, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,2 juta, dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 60,51% atau senilai Rp9.580 triliun dengan kemampuan menyerap 96,92% dari total tenaga kerja yang ada, serta dapat menghimpun sampai 60,42% dari total investasi.

Namun, kemampuan ekspor UMKM masih terbatas, yaitu hanya sekitar 15,65% dari total ekspor. Sementara, pemanfaatan e-commerce juga masih rendah yakni sekitar 24% dari total pelaku UMKM. 

“Oleh karenanya, kita semua harus saling membantu untuk dapat meningkatkan kemampuan UMKM dalam hal ekspor dan pemanfaatan digital market,” imbuh Menko Airlangga.

Hal yang menjadi berita baik selama pandemi ini, ada 40% UMKM yang sudah menggunakan berbagai jaringan marketplace untuk memasarkan produknya, dan UMKM merasakan adanya peningkatan pendapatan.

“Hal ini membuktikan bahwa UMKM Indonesia telah cukup tangguh dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19. Semoga ke depannya juga menjadi siap bersaing secara global, serta adaptif pada era digital saat ini,” tutup Menko Airlangga. (*/ima)

Tags :
Kategori :

Terkait