AT (42) pasti tidak pernah mengira kejadian tragis akan menimpa putrinya. Apalagi pelakunya adalah rekan kerjanya sendiri.
Dia hanya bisa menahan sedihnya, saat menggelar konferensi pers di Cafe Riz, di Kota Bulukumba, Senin, 11 Oktober 2021.
Anak yang dia besarkan, yakni AA (9) menjadi korban asusila dari JF (38) yang merupakan rekan kerja ayah tirinya sendiri.
Dikutip dari Fajar, AT mengaku baru mengetahui tindak asusila menimpa anaknya di 2 Oktober 2021 lalu.
Saat itu, dia menerima kabar dari anak dan ibunya, jika AA terus menangis karena sakit di bagian intim perempuan.
”Begitu tiba di rumah, ibu, anak, om saya yang dari Pinrang juga datang, mereka kumpul di ruang tamu, mereka bilang, itu anakmu sudah dikurangajari di kampung,” kata AT.
Begitu mengetahui info tersebut, AT mendatangi AA yang sedang menangis.
AA bercerita, jika JF sudah melakukan asusila kepadanya. Itu di rumah ayah tirinya di salah satu Desa di Kecamatan Kindang, Bulukumba pada September 2021.
AA yang merupakan siswi di Sekolah Dasar (SD) di Makassar, sedang liburan sekolah di rumah ayah tirinya.
Saat kejadian ayah tirinya, F tak berada di rumah, dia disuruh JF untuk membeli sesuatu.
Karena ayahnya keluar, AA masuk ke kamar untuk tidur, JF sedang di teras rumah merokok.
”AA pergi tidur, anak saya kalau tidur itu nyenyak, dia terbangun karena ditindih sama JF, sambil mulutnya dicium. AA sudah telanjang bulat,” kata AT mengulang cerita AA.
AA yang ditindih tidak bisa berbuat banyak, apalagi saat itu JF membawa pisau mengancam akan menusuk AA kalau teriak.
Sehingga AA hanya pasrah tubuh kecilnya digerayangi JF.
”Bahkan tangan JF masuk ke vagina AA, sebanyak 7 kali dorongan. Katanya AA hitung dalam hati, sakit sekali katanya,” cerita AT.