Respons Pidato Xi Jinping, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen: Taiwan Tak Akan Tunduk pada Tekanan China

Minggu 10-10-2021,11:30 WIB

Pemerintah Taiwan akan terus memperkuat pertahanannya, dan tidak akan tunduk pada tekanan China. 

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menegaskan hal itu saat berpidato di luar kantor kepresidenan, Taipei ketika Hari Nasional, Minggu (10/10). Tsai mengatakan, dia berharap dapat meredakan ketegangan di Selat Taiwan, dan Taiwan tidak akan bertindak gegabah.

"Kami akan terus memperkuat pertahanan nasional kami dan menunjukkan tekad kami untuk membela diri untuk memastikan bahwa tidak ada yang bisa memaksa Taiwan untuk mengambil jalan yang telah ditetapkan China untuk kami," tegas Tsai, seperti dikutip Reuters.

"Ini karena jalan yang telah ditetapkan China tidak menawarkan cara hidup yang bebas dan demokratis bagi Taiwan, atau kedaulatan bagi 23 juta orang kami," tambahnya.

Pernyataan Tsai sendiri tampaknya menjadi tanggapan atas pidato Presiden China Xi Jinping sehari sebelumnya, Sabtu (9/10). Xi berjanji untuk mewujudkan reunifikasi secara damai dengan Taiwan, meski tidak secara langsung menyebutkan penggunaan kekuatan.

Janji itu disampaikan Xi setelah negaranya mengerahkan ratusan pesawat tempur memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara Taiwan, termasuk jet tempur dan pesawat pengebom nuklir. Xi mengatakan rakyat China memiliki tradisi mulia dalam menentang separatisme.

"Tugas sejarah untuk menyatukan kembali ibu pertiwi harus dipenuhi, dan pasti akan dipenuhi," sambungnya.

China menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Sementara Taiwan mendeklarasikan diri sebagai negara yang merdeka dan demokratis.

Dalam beberapa waktu terakhir, ketegangan di Selat Taiwan meningkat, khususnya dengan banyaknya manuver China di zona identifikasi pertahanan udara Taiwan. (rmol/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait