Kios bensin mini milik Ropik (45) di Desa Kedawung RT 03 RW 02 Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal, Rabu (6/10), pukul 17.50 WIB terbakar. Kebakaran kios bensin mini ini diduga karena konsleting listrik.
Anggota BPBD Kabupaten Tegal, Kurdianto, Rabu (6/10), mengatakan kebakaran itu kali pertama diketahui saat Posko Relawan Wana Kencana Desa Kedawung melapor ke BPBD. Mereka melaporkan soal peristiwa kebakaran kios bensin di Jalan Raya Tuwel-Simpar.
"Setelah mendapatkan laporan, kami langsung menghubungi damkar dan menuju ke lokasi kejadian," katanya.
Menurut Kurdianto, amukan si jago merah terjadi, saat Ropik Bin Sakrib, warga Dukuh Krajan RT 03 RW 07 Desa Sima Kecamatan Moga Kabupaten Pemalang dan juga Tulkhamin (20) bin Daid, warga Desa Karangmulya RT 01 RW 01 Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal sedang memindahkan bensin ke dalam botol-botol.
Kedua korban menderita luka pada kedua kakinya. Diduga saat kedua sedang memindahkan bensin ke dalam botol, lalu terjadi konsleting listrik dan memicu kebakaran.
"Warga mengetahui selesai salat Mahhrib. Dibantu warga, personel Polsek, dan Koramil Bojong bahu membahu memadamkan kobaram api. Tidak lama kemudian armada damkar tiba di tempat kejadian," tambahnya.
Selain menimbulkan luka pada dua korbannya, kejadian itu juga merugikan pemilik kios bensin sekitar Rp30 juta lebih. (guh/zul)