Bupati Brebes Idza Priyanti mengaku sangat senang dan gembira, karena saat ini animo masyarakat dalam mengikuti vaksinasi Covid-19 di wialayahnya cukup tinggi. Terbaru, animo masyarakat terlihat tinggi saat mengikuti vaksinasi yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Bumiayu, kemarin.
“Saya ikut bergembira karena antusias warga mengikuti vaksinasi Kebhinekaan di Aula Kecamatan Bumiayu, Selasa (31/8) lalu cukup tinggi. Semoga dengan animo yang tinggi ini percepatan vaksinasi di Brebes cepat tercapai,” ungkapnya.
Dijelaskannya, dalam vaksinasi Kebhinekaan di Aula Kecamatan Bumiayu tersebut menyediakan 1.250 dosis untuk warga Bumiayu. Di mana, dalam pelaksanaan tersebut itu dilaksanakan dua hari (Selasa dan Rabu). Untuk hari pertama sebanyak 750 orang dan dilanjutkan, Rabu (1/9), sebanyak 500 orang, khusus Lansia.
“Selain bangga banyak warga yang ikut vaksinasi, saya juga ikut senang masyarakat sudah mulai taat protokol kesehatan. Salah satunya yaitu menggunakan masker dua lapis,” terangnya.
Ditambahkannya, percepatan vaksinasi tersebut harus digencarkan oleh seluruh elemen. Yang hari ini sudah datang, kata dia, nanti saat pulang bisa menceritakan kepada keluarga, teman dan kerabat lainnya kalau vaksinasi itu sehat.
“Tidak apa-apa, tidak sakit. Ajak warga yang usianya di atas 12 tahun untuk vaksin. Sudah menjadi kewajiban bersama untuk mengedukasi, mensosialisasikan bahwa vaksin ini penting dimasa pandemi agar Covid-19 jauh dari kita,” jelasnya.
Mengenai status wilayah, kata Idza, Kabupaten Brebes sudah berada di warna kuning dan semoga dalam waktu dekat statusnya berubah menjadi hijau. Untuk itu, dalam pandemi ini harus ada kepedulian dan perhatian penuh dari seluruh elemen masyarakat.
“Begitupun, apabila di lingkungan kita ada yang sedang isoman harus kita perhatikan juga tanpa pandang bulu. Pemerintah Kabupaten Brebes akan selalu hadir untuk menyambangi, memberikan perhatian kepada mereka,” ucapnya.
Idza juga tak henti mengajak kepada warga untuk mentaati prokes dan mengindahkan 5 M, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas.
Terpisah, Kepala Puskesmas Bumiayu, Ali Budiarto mengatakan hingga saat ini program vaksinasi masih terus berjalan. Saat ini, pemerintah menyediakan 500 dosis vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia).
“Untuk tenaga kesehatan sendiri, kami dicover dua puskesmas, yaitu Puskesmas Bumiayu dan Puskesmas Kaliwadas. Dengan jumlah nakes 24 orang (masing-masing puskesmas 12 nakes) dan delapan orang sebagai vaksinator,” ucapnya.
Ditambahkannya, untuk 500 dosis yang tersedia saat ini direncanakan akan tercapai sasarannya. Pasalnya, saat ini 500 dosis yang ada itu sudah dibagi-bagi dengan warga di tiap desa. (ded/zul)