Saat ini, proses lelang terkait pembangunan Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes sudah selesai.
PT Istaka Karya (Persero) menjadi pemenang dalam tender pembangunan mega proyek Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) senilai lebih dari Rp110 milliar lebih.
Kepala LPSE Kabupaten Brebes Isnawan Nurlaksono mengatakan, memang saat ini proses lelang KPT sudah selesai. Sedangkan penandatanganan kontrak akan dilakukan akhir Agustus ini.
"Sebelum ada pemenang, memang ada 66 peserta untuk lelang paket ini. Namun, setelah pemberkasan dan lolos teknis enam peserta. Untuk kemudian diseleksi Pokja disesuaikan dengan skor teknis dan skor harga diperoleh satu pemenang lelang," ungkapnya.
Dijelaskannya, dari enam peserta lelang, tidak ada yang mengajukan sanggah ataupun aduan atas tender lelang baik melalui online ataupun offline. Setelah seluruh proses tender selesai, selanjutnya pihaknya akan menyerahkan dokumen berkas lelang kepada Pejabat Pembuat Komitmen di Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
"Secepatnya jika proses lelang sudah selesai maka berkas dokumen lelang akan kita serahkan ke DPU Kabupaten Brebes," jelasnya.
Seperti diketahui, pembangunan KPT tersebut tidak lain merupakan kebutuhan infrastruktur kantor pemerintahan yang lebih representatif. Mengingat kantor pemerintahan yang dimiliki saat ini dinilai sudah tidak layak.
Dari MoU tersebut telah disepakati alokasi anggaran bagi pembangunan KPT secara multiyears senilai Rp120 miliar. Komposisinya, di tahun 2021 dialokasikan Rp80 miliar dan di tahun 2022 senilai Rp40 miliar.
Namun dalam penetapan APBD tahun 2021, alokasi anggaran pembangunan KPT di tahun pertama hanya Rp60 miliar. Sedangkan tahun kedua dialokasikan Rp50 miliar.
Sesuai dengan nota kesepakatan, gedung KPT tersebut nantinya dibangun lima lantai. Gedung tersebut selain digunakan untuk kantor bupati juga akan digunakan untuk setda Brebes dan bagiannya. Selain itu, KPT nantinya juga akan digunakan untuk Kantor Baperlitbangda, Kantor Inspektorat dan Aula Pemkab Brebes. (ded/ima)