Nasib malang menimba seorang ibu dan satu orang anak di Kabupaten Pinrang.
Keduanya tewas mengenaskan setelah menjadi korban seorang lelaki bejat berinisial AS (19), yang kesehariannya bekerja sebagai tukang antar galon para korban.
Nama korban, Sri Irmawati (30) dan anaknya yang masih berusia 10 tahun.
AS terpaksa melakukan itu karena tergiur dengan kemolekan tubuh Sri saat mengantar galon di sebuah indekosnya di Jalan Kijang, Pinrang, Minggu siang (27/6) tadi.
AS berusaha menikmati tubuh Sri dengan cara mendorong tubuh korban sampai ke tempat tidur. Mendengar sang ibu yang akan diperkosa oleh AS, anak berusia 10 tahun datang dan justru ikut menjadi korban.
Akibatnya, korban Sri mengalami luka tusuk di pinggang kanan dan punggung belakang akibat tikaman pelaku menggunakan pisau dapur miliknya, yang direbut oleh pelaku.
Sementara si anak yang bergegas keluar dari kamar mandi untuk menolong ibunya itu juga ikut mengalami luka tusuk di leher. Anak dan ibu pun tewas di tempat.
Aparat kepolisian pun telah menyelidiki kasus ini, dan tidak menunggu waktu lama berhasil menangkap pelaku tanpa perlawanan.
“Sudah (diamankan pelaku),” kata Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Deki Marizaldi dikutip dari Fajar.co.id.
Saat ini pelaku yang bekerja sebagai pengantar galon itu masih diperiksa polisi dan telah memasang garis polisi di lokasi kejadian.
Jasad kedua korban juga telah dibawa ke rumah sakit terdekat lalu diserahkan ke pihak keluarga. (Ishak/fajar/ima)