36 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Tegal kembali terpapar Covid-19. Temuan itu berdasarkan hasil rapid tes yang digelar rutin Dinas Kesehatan (Dinkes) Kita Tegal.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, dr. Sri Primawati Indraswari mengatakan nakes yang terpapar tersebar di sejumlah fasilitas kesehatan.
Rinciaanya adalah seorang tenaga kesehatan di Dinkes, tujuh RSUD Kardinah, RSI Harapan Anda Sehat 18 orang, dua di RS Mitra Keluarga dan 8 orang di sejumlah puskesmas.
"Mereka tersebar di sejumlah fasilitas kesehatan. Ada analis, dokter, dan perawat," katanya.
Menurut Prima, para nakes itu, saat ini masih menjalani isolasi. Ada yang di rumah dan rusunawa. Diduga, mereka terpapar dari keluarga maupun pasien.
"Selain itu, juga karena ada keluarganya yang dari luar kota atau menghadiri acara hajatan," jelasnya.
Prima mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya kekurangan nakes, pihaknya sudah berkoordinasi dengan jajaran terkait.
Antara lain Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
"Langkah antisipasi itu perlu dilakukan. Mengingat, jumlah kasus masih meningkat pasca libur Lebaran," ujarnya.
Prima mengungkapkan, peningkatan kasus ini membuat status Kota Tegal berubah dari zona kuninh menjadi oranye.
Dia menyebutkan, data per 14 Juni jumlah kasus aktif sebanyak 128 orang. Dengan rincian, 31 orang dirawat dan 97 lainnya isolasi mandiri. (muj/zul)