Duel dua tim teratas di klasemen Liga Inggris yakni Manchester City vs Manchester United akan tersaji pada pekan ke-27 Liga Inggris di Etihad Stadium, Minggu (7/3), pukul 23.30 WIB.
Laga bertajuk Derby Manchester ini diyakini akan berlangsung sengit. Pasalnya, kedua kesebelasan tengah bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris.
Manchester City masih memimpin klasemen dengan 65 poin, unggul 14 poin dari Manchester United yang berada di posisi kedua dengan 51 poin.
Jika menilik performa belakangan ini, The Cityzen punya modal sangat positif untuk menghadapi laga big match itu. Pasalnya, mereka telah mencatat tren yang sangat lar biasa dengan meraih 21 kemenangan beruntun diberbagai kompetisi.
Sementara The Reds Devil menatap laga ini dengan modal yang kurang bagus. Mereka tidak pernah menang dalam tiga laga terakhir, dan bahkan tidak mampu mencetak gol dalam periode tersebut.
Selepas menghajar Newcastle 3-1 pada 22 Februari lalu, performa pasukan Ole Gunnar Solskjaer menukik tajam. Usai bermain imbang 0-0 lawan Real Sociedad, MU ditahan imbang Chelsea dan Crystal Palce dengan skor serupa.
Juru taktik asal Norwegia itu mau tak mau harus memutar otak untuk memainkan komposisi paling ideal di tengah jadwal padat. Terlebih lagi, mereka juga sudah ditunggu AC Milan di babak 16 besar Liga Europa.
"Tentu saja Anda tidak akan senang jika tidak menciptakan cukup peluang untuk memenangkan pertandingan. Itu sudah sepekan tanpa gol. Kadang-kadang tiga pertandingan terdengar banyak tanpa mencetak gol, walaupun tentu saja kami juga tidak kebobolan," kata Solskjaer, dikutip dari Independent.
Solskjaer yakin hasil-hasil kurang memuaskan di berapa pertandingan terakhir ini justru bakal jadi motivasi untuk skuadnya. Man City harus bersiap menghadapi perlawanan MU.
"Sedikit rasa frustrasi dan kecewa atau penyesalan malam ini, itu bakal kembali jadi motivasi dan inspirasi untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.
"Sebab ketika melawan Man City, Anda tahu pertandingan itu sangat berarti bagi kami dan sangat berarti bagi fans. Kami akan memberikan segalanya," imbuhnya.
Sementara itu, Pep Guardiola menyoroti lima pemain Manchester United yang berpotensi menjadi ancaman bagi timnya pada laga nanti. Ia menyebut, ada lima pemain Man United yang bisa menyulitkan timnya di lapangan.
"Mereka begitu kuat di semua lini. Pertahanan mereka kuat. Bruno Fernandes dan kecepatan di lini depan dengan Daniel James, Marcus Rashford, Anthony Martial," kata Pep Guardiola dilansir dari Manchester Evening News.
"Juga pengalaman yang dimiliki Edinson Cavani, pemain yang paling saya kagumi atas apa yang telah dia lakukan sepanjang kariernya," sambungnya.
Meski demikian, Pep Guardiola tetap percaya diri menatap laga kontra Manchester United. Ia menargetkan tiga poin saat menjamu tetangganya demi memperpanjang tren positif tersebut.