Usai dilantik sebagai menteri sosial menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi bantuan sosial (bansos) Covid-19, kerja transparan menjadi kalimat yang didengungkan Tri Rismaharini.
“Kami akan gunakan transaksi secara elektronik," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (23/12).
Dikutip dari RMOL, wali kota Surabaya dua periode itu memastikan tidak akan ada lagi transaksi tunai dalam bentuk apapun di Kemensos.
Menurutnya, transaksi elektronik akan memudahkan koordinasi dan mempercepat implementasi. Hasil yang didapat juga diyakini akan lebih maksimal dan efisien.
Tidak hanya transaksi, masukan aspirasi juga akan ditampung secara online. Sehingga bisa mempercepat perbaikan yang akan dilakukan.
Sementara tiga prioritas yang akan dilakukan Risma adalah penyaluran bansos pada Januari 2021, persiapan hadapi El Nino, dan perbaikan data penerima bansos.
"Kami akan bekerjasama dengan Kemendagri untuk update data penerima bantuan. Itu yang harus ditangani day to day,” demikian Risma. (rmol.id/ima)