Dari 18 kecamatan di Kabupaten Tegal, Kecamatan Slawi menduduki peringkat pertama kasus Covid-19. Jumlahnya sudah mencapai 79 kasus, 5 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan 74 sisanya isolasi mandiri.
Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro, Selasa (8/12) menyatakan, virus corona sudah menyebar di 18 kecamatan di Kabupaten Tegal. Setiap kecamatan jumlahnya berbeda tetapi yang terbanyak di Kecamatan Slawi mencapai 79 kasus.
Dari 79 kasus yang merupakan warga Kecamatan Slawi ini, 5 orang di antaranya dirawat di rumah sakit. Sedangkan 74 orang lainnya, menjalani isolasi mandiri di rumah.
Untuk kecamatan lainnya, jumlahnya beragam. Kecamatan Margasari total pasien positif 15 orang, dirawat di rumah sakit 3 orang dan 12 orang isolasi mandiri. Kecamatan Bumijawa 22 orang, semuanya menjalani isolasi mandiri. Kecamatan Bojong 8 orang dan semuanya menjalani isolasi mandiri. Adapun Kecamatan Balapulang jumlahnya 39 orang. Dari jumlah itu, 2 orang dirawat dan 37 orang isolasi mandiri. Kecamatan Pagerbarang hanya 9 orang, dirawat 1 orang dan 8 orang isolasi mandiri. Kemudian Kecamatan Lebaksiu 32 orang. Yang dirawat 6 orang dan 26 orang isolasi mandiri.
Kecamatan Jatinegara 8 orang, semuanya isolasi mandiri di rumah. Kecamatan Kedungbanteng juga sama, 14 orang positif dan semuanya menjalani isolasi mandiri. Sedangkan Kecamatan Pangkah, jumlahnya cukup banyak, yakni mencapai 57 orang. Pasien yang dirawat di rumah sakit 14 orang dan 43 orang isolasi mandiri.
Kecamatan Dukuhwaru, jumlahnya tidak banyak, hanya 11 orang. Yang dirawat 2 orang dan 11 orang isolasi mandiri. Kecamatan Adiwerna sebanyak 24 orang, dirawat 8 orang dan 16 orang menjalani isolasi mandiri. Kecamatan Talang 46 orang, dirawat 8 orang dan 38 orang isolasi mandiri. Kecamatan Tarub 44 orang, dirawat 8 orang dan 36 orang isolasi mandiri.
Kemudian Kecamatan Kramat 35 orang, dirawat 13 orang dan 22 orang isolasi mandiri. Sementara Kecamatan Suradadi 33 orang, dirawat 9 orang dan 24 orang isolasi mandiri.
"Terakhir Kecamatan Warureja 17 orang, dirawat 3 orang dan 14 orang menjalani isolasi mandiri. Data itu update hari Minggu, 6 Desember 2020," katanya.
Untuk saat ini, lanjut Joko Wantoro, jumlah kasus Covid-19 Kabupaten Tegal sebanyak 2.349 pasien. Rinciannya, 1.745 pasien sudah sembuh, 426 orang menjalani isolasi mandiri, 90 orang dirawat di rumah sakit dan 88 orang meninggal dunia.
"Setiap hari jumlahnya bertambah. Masyarakat harus tetap patuh protokol kesehatan, memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun," tandasnya. (guh/ima)