Sebuah bangunan yang digunakan sebagai gudang toko obat cina di Jalan A. Yani Tegal terbakar hebat, Kamis (24/9) malam. Dugaan sementara kobaran api diduga muncul akibat hubungan arus pendek (korsleting) listrik.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, percikan api mulai terlihat sekitar pukul 21.30 WIB. Seorang penjual makanan malam yang berada di sekitar lokasi melihat nyala api mulai membesar dari toko obat tradisional khas Cina itu.
Kobaran api yang semakin membesar membuat sejumlah warga di sekitar lokasi bertambah panik. Salah seorang warga kemudian berinisiatif untuk menghubungi pemilik toko, dan armada pemadam kebakaran (damkar) milik Kota Tegal.
"Ada warga yang melihat api sudah membesar kemudian berteriak. Sehingga warga lainnya langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran," kata Bagas, salah seorang warga, di lokasi kejadian.
Tidak berselang lama, lima unit armada damkar dari Kota Tegal dan Kabupaten Tegal tiba di lokasi. Kelima armada melakukan upaya penjinakan jilatan si jago merah dari dua titik.
Dua armada melakukan pemadaman dari Jl. Ahmad Yani dan tiga armada lainnya di Jl. Batanghari. Lantaran sulitnya akses menuju titik api, petugas terpaksa membongkar paksa gudang kosong di sebelah toko nahas itu untuk melokalisasi api supaya tidak merambat bangunan-bangunan lainnya di sekitarnya.
Setelah berjuang sekitar satu jam, kobaran api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, meski kerugian yang diderita mencapai Rp200 juta. (guh/zul)