Pemkab Brebes Temui Vendor, Kekurangan Alat SID Janji Dikirim Minggu Depan

Jumat 04-09-2020,17:47 WIB

Beberapa hari yang lalu, perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes menemui pihak vendor penyedia alat SID di Kota Bandung. Tim datang ke Bandung tersebut untuk memastikan kekurangan pengadaan alat Sistem Informasi Desa (SID) sebanyak 74 unit yang hingga kini belum diterima pihak desa selaku pembeli, agar bisa dikirim.

"Bersama tim, yang terdiri dari saya, staf ahli bupati, pejabat Muspika Kecamatan Bulakamba, ketua dan sekretaris Paguyuban Kades Brebes datang ke Bandung untuk menemui vendor. Ini tidak lain untuk menanyakan kekurangan alat SID yang sudah dibayar tapi belum juga dikirim," ungkapnya.

"Nah hasil pertemuan itu, pihak vendor akan mengirim barang yang sudah dibayar pekan depan," ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermades) Brebes Subagiyo, Jumat (4/9).

Dijelaskannya, total ada 244 dari 292 desa yang membeli alat tersebut. Dari 244 desa yang sudah membayar alat SID, baru 150 yang sudah mendapatkan barang. Sisanya belum mendapatkan meski sudah membayar.

"Terlepas dari pemeriksaan oleh Polda Jateng, kami dari Pemkab Brebes berkewajiban menyelamatkan alat yang sudah dibayar, tetapi belum diterima barangnya," jelasnya.

"Dan kami harus pastikan pengadaan alat SID yang sudah didapatkan agar bisa dioperasikan. Apalagi, pengadaan ini sudah dilaksanakan sejak 2019 akhir dan baru sebanyak 150 unit yang diterima pada pengiriman di awal tahun 2020," lanjutnya.

Ditambahkannya, penagihan barang yang belum dikirim ke vendor sudah dilakukannya berulang kali. Selain secara lisan, surat tertulis untuk menagih juga telah beberapa kali dilayangkan. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut, sehingga diputuskan untuk mendatangi pihak vendor dan direspon baik. 

Bahkan, untuk memastikan barang itu segera dikirim, tim Pemkab Brebes menemui langsung dua vendor terkait pengadaan alat SID tersebut, yakni PT Damai Sejati dan PT Intens. 

"Kekurangan sebanyak 74 unit alat SID ini nantinya akan dikirim dalam dua tahap. Yakni, tahap pertama pada Senin (7/9) dan tahap kedua pada Rabu (9/9)," pungkasnya. (ded/ima)

Tags :
Kategori :

Terkait