Panduan Lengkap Trekking Gunung Prau untuk Pemula, Jalur, Tips, dan Biaya

Radartegal.com - Gunung Prau yang terletak di Dieng, Jawa Tengah, dikenal sebagai salah satu destinasi favorit pendaki pemula. Bagaimana tips trekking Gunung Prau untuk pemula?

Dengan ketinggian 2.565 mdpl, trekking Gunung Prau ini menawarkan jalur pendakian yang relatif ramah, pemandangan sabana luas, serta panorama matahari terbit yang dijuluki “Golden Sunrise of Indonesia”. 

Tak heran jika setiap akhir pekan, ratusan pendaki dari berbagai daerah memadati jalur menuju puncak trekking Gunung Prau.

Bagi Anda yang baru pertama kali mendaki, artikel ini akan membahas panduan lengkap trekking Gunung Prau untuk pemula, mulai dari jalur yang direkomendasikan, persiapan fisik, hingga tips agar perjalanan lebih aman dan menyenangkan.

BACA JUGA: 5 Jalur Pendakian ke Gunung Slamet, dari yang Mudah hingga Menantang

BACA JUGA: 3 Gunung di Jawa Tengah yang Pas Buat Solo Hiking, Jalurnya Mudah

Mengapa Gunung Prau Cocok untuk Pemula?

Gunung Prau sering disebut sebagai basecamp pendakian pemula. Hal ini karena:

• Ketinggian sedang: Tidak terlalu rendah, tapi juga tidak terlalu tinggi.
• Jalur singkat: Rata-rata hanya 2–4 jam perjalanan dari basecamp ke puncak.
• Medan bervariasi tapi aman: Terdapat jalan setapak tanah, sabana, dan sedikit tanjakan.
• Fasilitas pendukung memadai: Basecamp pendakian di berbagai jalur sudah menyediakan toilet, warung, hingga penyewaan perlengkapan.

Pilihan Jalur Pendakian Gunung Prau

Terdapat beberapa jalur resmi untuk mencapai puncak Gunung Prau. Berikut jalur populer yang sering dipilih pendaki pemula:

1. Jalur Patak Banteng (Wonosobo)

• Jalur paling populer dengan waktu tempuh sekitar 2–3 jam.
• Medan cukup menanjak, tapi jalurnya jelas dan ramai.
• Cocok untuk pendaki yang ingin cepat sampai ke puncak.

BACA JUGA: Aktivitas Seru di Jawa Tengah Selain Mendaki Gunung yang Memacu Adrenalin

BACA JUGA: 4 Gunung di Jawa Tengah Favorit Pendaki Pemula, Akses Mudah View Memukau

2. Jalur Dieng (Desa Dieng Kulon)

• Jalur relatif landai, waktu tempuh 3–4 jam.
• Menawarkan pemandangan indah sepanjang perjalanan.
• Direkomendasikan untuk pemula yang ingin trekking lebih santai.

3. Jalur Dwarawati

• Jalur ini lebih sepi dibanding Patak Banteng.
• Medannya cukup bersahabat, waktu tempuh 2,5–3 jam.
• Cocok untuk pendaki yang ingin pengalaman tenang tanpa keramaian.

Persiapan Sebelum Mendaki

Meskipun jalur Prau ramah untuk pemula, tetap diperlukan persiapan matang agar pendakian berjalan aman.

1. Persiapan Fisik

• Lakukan latihan jalan cepat atau jogging 2–3 minggu sebelum mendaki.
• Biasakan membawa beban ransel agar tubuh terbiasa dengan kondisi trekking.

BACA JUGA: 8 Tips Mendaki Gunung Merbabu Lewat Jalur Alternatif, Lebih Sepi, Lebih Menantang

BACA JUGA: Daftar Penginapan di Purwokerto dekat Wisata Alam, Ada Kolam Renang dan View Langsung Gunung Slamet

2. Perlengkapan Wajib

• Jaket gunung (karena suhu di puncak bisa mencapai 0–5°C).
• Sleeping bag & matras.
• Sepatu trekking atau sepatu olahraga dengan grip kuat.
• Headlamp/senter.
• Air minum minimal 2 liter.
• Obat pribadi & P3K sederhana.

3. Logistik

• Makanan instan, roti, atau snack berenergi.
• Kompor portable jika ingin memasak.
• Jangan lupa membawa kantong sampah untuk menjaga kebersihan.

Estimasi Biaya Trekking Gunung Prau

Biaya trekking bisa disesuaikan dengan kebutuhan, namun berikut perkiraan anggaran standar:

• Transportasi: Rp50.000 – Rp200.000 (tergantung asal kota).
• Tiket masuk: Rp30.000 – Rp35.000 per orang (weekday–weekend).
• Sewa perlengkapan: Rp20.000 – Rp100.000 per item (jika tidak punya sendiri).
• Logistik & makanan: Rp50.000 – Rp100.000.
• Total kisaran biaya: Rp150.000 – Rp400.000 per orang.

Sumber: