Balap Liar di Jalingkos Tegal Kian Meresahkan, 10 Remaja 'Disentil' Polisi

SLAWI, RADARTEGAL.COM - Sedikitnya 10 orang remaja yang terlibat balap liar di Jalingkos Kabupaten Tegal 'disentil' atau diberi peringatan oleh anggota Polres Tegal.

Mereka terjaring patroli penertiban balap motor liar yang digelar tim gabungan Satlantas dan Satsamapta Polres Tegal. 

Diketahui, aksi balap motor liar belakangan ini mulai marak dilakukan remaja di kawasan jalur Jalingkos Kabupaten Tegal. Aksi tersebut mulai mengundang keresahan masyarakat pengguna jalan. 

BACA JUGA:Geger Karyawan Koperasi Meninggal di Rumah Kontrakan di Brebes, Warga Curiga Bau Tak Sedap Menyengat

Kegundahan masyarakat tersebut sempat disampaikan melalui kanal pengaduan Satlantas Polres Tegal. Dalam kanal itu termuat aduan sering digunakannya jalur Jalingkos sebagai ajang balap motor liar oleh remaja.

Kanit Turjawali Ipda Setiadi menyatakan, sedikitnya ada sepuluh remaja terlibat dalam aksi balap liar yang berhasil dijaring dan diberi peringatan.

"Kami beri teguran kepada mereka agar tidak mengulangi aktivitas balap liar," tegasnya. 

BACA JUGA:Pamit Mau Beri Makan Sapi, Seorang Kakek di Brebes Meninggal Tercebur Sungai

Menurut Setiadi, penertiban balap liar oleh tim gabungan Satlantas dan Satsamapta ini menindaklanjuti laporan masyarakat. Masyarakat merasa resah dan terusik atas perbuatan sejumlah pemuda yang melakukan aksi balap liar.

Disebutkan, dari motor yang sempat dihentikan, yaitu sepeda motor yang digunakan balap liar, rata-rata sudah dimodifikasi dengan knalpot yang tidak sesuai standar dan menimbulkan suara yang meresahkan masyarakat.

" Pelaku balap liar sempat  kami beri teguran, dan kedepan bila masih mengulangi hal yang sama akan kami suruh membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya," ungkapnya. 

BACA JUGA:Unggah Konten di Twitter Bisa Hasilkan Uang 10 Kali Lipat Seperti di Youtube, Ini Rencana Elon Musk

Dia mengimbau kepada para pemuda yang sering melakukan aksi balap liar untuk tidak mengulangi perbuatannya. Sebab selain dapat mencelakai diri sendiri, juga pengendara lainnya. Selain itu, pihaknya juga meminta agar para orangtua memperketat pengawasan terhadap anak-anaknya terutama yang mengendarai sepeda motor.

Sementara Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat SIK melalui Kasat Lantas AKP Erwin Chan Siregar SH SIK MH menyatakan, respon cepat terhadap aduan masyarakat ihwal balap liar dilakukan. 

Sumber: