Geger Karyawan Koperasi Meninggal di Rumah Kontrakan di Brebes, Warga Curiga Bau Tak Sedap Menyengat

Geger Karyawan Koperasi Meninggal di Rumah Kontrakan di Brebes, Warga Curiga Bau Tak Sedap Menyengat

Petugas mengevakuasi jasad karyawan koperasi yang ditemukan meninggal di rumah kontrakannya, untuk dibawa menuju RSUD Bumuayu guna dilakukan pemeriksaan.-Teguh Supriyanto-

BUMIAYU, RADARTEGAL.COM - Warga Dukuh Glempang Desa Adisana Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes, digegerakan dengan penemuan mayat di salah satu rumah kontrakan di wilayah setempat, Selasa 15 November 2022.

Mayat itu diketahui bernama Sangat Pandapotan, berusia 40 tahun. Dia merupakan penghuni rumah kontrakan tersebut.

Seorang warga Novian (36), menyampaikan, salah satu pengontrak rumahnya yang bernama Sangat Pandapotan (40), masih terlihat oleh tetangganya pada Sabtu, 12 November 2022.

"Sejak saat itu warga tidak lagi melihat keberadaanya," kata Novian.

BACA JUGA:Pamit Mau Beri Makan Sapi, Seorang Kakek di Brebes Meninggal Tercebur Sungai

Sangat Pandopotan sendiri diketahui merupakan warga Desa Nagori Purba Pasir Kecamatan Haranggaol Horison Kota/Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara. 

Di Bumiayu, dirinya berkerja sebagai salah satu karyawan koperasi. "Warga sekitar curiga dengan bau yang menyengat, atas aduan tersebut kemudian kami melapor ke petugas di Mapolsek Bumiayu," tuturnya.

Petugas Polsek bersama Koramil tiba di lokasi bersama dengan tim medis RSUD Bumiayu. Pada awalnya petugas mengalami kesulitan karena pintu dalam kondisi terkunci dari dalam. 

BACA JUGA:Unggah Konten di Twitter Bisa Hasilkan Uang 10 Kali Lipat Seperti di Youtube, Ini Rencana Elon Musk

Atas izin pemilik rumah kontrakan, petugas membuka paksa pintu rumah. Kapolres Brebes melalui Kapolsek Bumiayu Kompol Heri Riyanto SH, membenarkan adanya hal tersebut. 

Dikatakan, saat dilakukan pemeriksaan ruangan, penghuni ditemukan sudah meninggal dunia dalam kondisi terlentang dikamarnya. Petugas juga menemukan beberapa obat-obatan tidak jauh dari jasad tersebut.

"Terdapat obat sakit kepala dan obat asma. Selain itu juga adaa dua buah handphone serta kunci sepeda motor," jelas Heri.

BACA JUGA:Seleksi PPPK Guru Diumumkan Hari Ini di 2 Website, Begini Cara Membuka dan Melihat Hasilnya

Selanjutnya, Tim Medis RSUD Bumiayu didampingi petugas Polsek dan Koramil melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jenazah. 

Sumber: