4 Air Terjun Eksotis di Semarang Tanpa Perlu Trekking Rumit

Radartegal.com – Ada 4 air terjun eksotis di Semarang tanpa perlu trekking rumit. Cocok bagi para wisatawan yang tidak terbiasa melewati jalanan yang terjal.

Air terjun eksotis di Semarang ini sudah populer di kalangan wisatawan pecinta alam. Aksesnya cukup mudah dengan spot foto yang unik berlatarkan air terjun yang menyegarkan.

Rekomendasi air terjun eksotis di Semarang ini cocok bagi Anda yang perlu healing. Suara gemericik air, udara yang sejuk, dengan pepohonan hijau sekitarnya akan menyegarkan kembali pikiran Anda.

Selengkapnya di bawah 4 air terjun eksotis di Semarang tanpa perlu trekking rumit. Bisa healing ke alam tanpa susah payah!

BACA JUGA: 9 Wisata Murah Semarang Dekat Pusat Kota, Ada yang Gratis

BACA JUGA: 5 Penginapan Murah Semarang Dekat Pusat Kota, Mulai Rp90 Ribuan per Malam

4 air terjun eksotis di Semarang tanpa perlu trekking rumit

Bagi yang tidak biasa hiking tapi ingin menikmati panorama air terjun yang indah dan menyejukan, Anda bisa coba datangi salah satu atau beberapa air terjun Semarang berikut yang mudah dijangkau.

1. Air Terjun Semirang

Lokasinya ada di Ungaran Barat, Air Terjun Semirang menawarkan suasana hutan pinus yang rindang dan udara pegunungan yang sejuk. Jalur ke lokasi terbilang mudah dan sudah bisa diakses dengan kendaraan hingga dekat area air terjun. 

Anda tinggal jalan kaki beberapa menit menyusuri jalan setapak yang teduh untuk mencapai titik utama. Keunikan Semirang adalah kolam alaminya yang jernih dan dangkal, sangat cocok untuk berendam atau sekadar bermain air sambil menikmati suasana damai.

2. Curug Lawe dan Curug Benowo

Air terjun eksotis di Semarang satu ini kawasannya masih sama di lereng Gunung Ungaran. Kedua curug ini seringkali jadi tujuan utama para wisatawan pecinta alam.

BACA JUGA: Hotel Murah Semarang Mulai Rp48 Ribu! Cocok untuk Backpacker

BACA JUGA: 3 Tempat Beli Oleh-oleh Semarang yang Lengkap dan Murah

Untuk mencapai Curug Lawe, Anda akan melewati jalur trekking yang menawan selama sekitar 30-45 menit. Medannya relatif mudah, melewati kebun kopi dan pepohonan besar yang rindang. 

Sepanjang jalan ini Anda sudah akan melihat pemandangan yang indah. Sementara untuk Curug Benowo, Anda perlu melanjutkan perjalanan sekitar 1 jam lagi. 

Sumber: