Sering Pakai PayLater Bikin Boros atau Malah Hemat? Simak Ini yaa

Radartegal.com - Pernahkah kamu bertanya-tanya, apakah sering menggunakan PayLater itu bikin boros atau malah bisa bikin kita lebih hemat? Banyak orang yang penasaran dengan hal ini.

Padahal, PayLater ini kan enak banget, tinggal belanja dulu, bayar nanti. Namun, di balik kemudahannya, ada banyak pertimbangan yang perlu kita pikirkan.

Artikel ini akan mengupas tuntas pro dan kontra penggunaan PayLater, serta memberikan tips agar kamu bisa memanfaatkannya secara bijak.

Dengan membaca artikel ini, kamu akan lebih memahami bagaimana cara menggunakan PayLater tanpa harus khawatir terjebak dalam lingkaran utang.

BACA JUGA: 3 Penyebab Shopee Paylater Tidak Bisa Digunakan Meski Masih Ada Limit

BACA JUGA: Cara Mendapatkan Limit Shopee Paylater Lebih Tinggi untuk Belanja

Kamu juga akan menemukan tips-tips untuk mengatur keuangan agar tetap sehat meski sering menggunakan PayLater.

Fakta tentang penggunaan PayLater, boros atau hemat?

1. Kemudahan Akses yang Menjebak

PayLater menawarkan kemudahan dalam berbelanja, tetapi jika tidak dikelola dengan baik, justru bisa mendorong kita untuk lebih boros. Kemudahan akses ini bisa membuat kita tergoda untuk membeli barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.

2. Bunga dan Biaya Tambahan

Meskipun terkesan gratis, PayLater tetap memiliki biaya yang harus dibayar, seperti bunga dan biaya administrasi. Jika tidak segera dilunasi, total tagihan bisa membengkak dan membuat kita semakin terbebani.

3. Pengeluaran Impulsif

PayLater bisa memicu pengeluaran impulsif. Saat melihat barang yang diinginkan, kita cenderung langsung membeli tanpa memikirkan konsekuensi jangka panjangnya.

BACA JUGA: Cukup 2 Cara untuk Menaikkan Limit Shopee Paylater dengan Mudah di HP

BACA JUGA: Jangan Tergiur! Ini Risiko Menggunakan PayLater untuk Pembelian Besar

4. Sulit Mengontrol Pengeluaran

Dengan PayLater, kita bisa dengan mudah kehilangan jejak pengeluaran. Hal ini bisa membuat kita kesulitan untuk mengatur keuangan dan mencapai tujuan finansial.

5. Potensi Terjebak dalam Lingkaran Utang

Sumber: