Mitos Curug Cipendok Banyumas Jawa Tengah, Konon Dihuni Makhluk Halus Berwujud Peri

Mitos Curug Cipendok Banyumas Jawa Tengah, Konon Dihuni Makhluk Halus Berwujud Peri

--

BANYUMAS, radartegal.id- Curug Cipendok yang terletak di Desa Karang Tengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas ini ternyata tak hanya dikenal dengan panorama yang indah dan Udaranya sejuk yang masih asri saja, curug cipendok juga memiliki sejumlah kisah mitos didalamnya 

Obyek wisata Curug Cipendok terkenal karena keindahannya di mana terjunan air membuat ilusi seolah-olah terdapat butiran salju yang akan tampak cantik di foto. Mitos curug cipendok rupanya konon dikenal sesosok peri hutan yang menjadi penghuni curug tersebut.

Cerita mitos Curug Cipendok yang memiliki ketinggian sekitar 93 meter ini, ternyata dikenal oleh masyaakat sekitar bahkan mitos-mitos curug cipendok juga sering dijadikan perbincangan hangat warga sekitar.  

Ingin tahu lebih lanjut mengenai mitos Curug Cipendok yang memiliki keasrian panorama indah sekaligus meiliki sejumlah mitos yang menjadi perbincangan hangat warga sekitar. Simak sampai selesai.

BACA JUGA: 6 Mitos Kuno Gerhana Matahari di Beberapa Negara, Sampai Harus Memecahkan Barang-barang Keras?

BACA JUGA: 5 Mitos tentang Rambut yang Salah Kaprah Tapi Masih Dipercaya sampai Sekarang

Mitos Curug Cipendok Banyumas Jawa Tengah 

                                        

Terletak tidak terlalu jauh dari kota Purwokerto, curug ini menawarkan pemandangan alam yang memesona, namun juga dihiasi dengan kisah mistis yang melekat. Curug Cipendok terkenal dengan pesonanya yang memikat hati para pengunjung. 

Namun, di balik keindahannya, Curug Cipendok juga menyimpan kisah mistis yang menarik. Menurut mitos yang beredar di masyarakat sekitar, curug ini dihuni oleh sosok makhluk halus bernama Dewi Intan, yang berwujud peri hutan.

Masyarakat masih mempercayai mitos ini, yang tercermin dalam upacara tahunan yang diselenggarakan untuk menghormati Dewi Intan, yang dikenal dengan nama Gregeg Suran. Mitos tentang Curug Cipendok juga merujuk pada peristiwa sejarah di masa lampau. 

Ketika Belanda menguasai daerah Banyumas selama Perang Diponegoro, mereka berusaha membuka lahan di hutan Gunung Slamet yang lebat.Namun, upaya mereka selalu gagal karena pohon-pohon yang telah ditebang kembali berdiri tegak keesokan harinya.

BACA JUGA: Misteri dan Mitos Pantai Parangtritis, Terowongan Misterius dan Larangan Pakai Baju Hijau Disebut

BACA JUGA: Penuh Mistis, Begini 4 Arti Mitos Tarian Barong Budaya Bali yang Belum Banyak Diketahui Orang

Sumber: