Netizen +62 Serbu Akun Timnas Guinea, PSSI: Tak Ada Ruang Untuk Rasis

Netizen +62 Serbu Akun Timnas Guinea, PSSI: Tak Ada Ruang Untuk Rasis

SEPAK BOLA - Netizen +62 Serbu Akun Timnas Guinea--

RADAR TEGAL - Rupanya duka mendalam masih dirasakan oleh supporten Timnas Indonesia. Usai kemenangan Guinea, netizen +62 serbu akum Timnas Guinea tersebut.

Kekalahan Timnas Indonesia membuat supporternya berbondong-bondong berkomentar di akun resmi Timnas Guinea @feguifootoofficiel. Pendukung Timnas merasa tak puas, dan merasa kemenangan yang diterima Guinea tersebut merupakan kecurangan.

"Hitam, hitam apa yang suka lari-lari di lapangan sambil guling-guling? Ya malika kecap hitam pilihan" tulis akun marse**

"Hitam banyak tingkah" tulis akun rafl**

"Black and drama" tulis akun banj**

"Ireng so iye banget menang hasil pinalti gaib" tulis akun calon_**

Banyaknya komentar yang menyerbu akun Timnas Guinea tersebut, PSSI sampai menanggap dan menggunggah postingan "TIDAK ADA RUANG UNTUK RASIS".

Pada unggahannya, PSSI menulis pada captionnya, Tim U-23 telah berjuang maksimal dalam upaya kualifikasi menuju olimpiade. Namun hasil akhir belum berpihak kepada Marselino dan kawan-kawan.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Mahendra Sinulingga mengatakan para pemain dan tim kepelatihan Shin Tae Yong pun telah berbesar hati menerima kekalahan.

Arya mengatakan para suporter harus mampu menerima kekalahan tersebut. "Mimpi anak-anak muda ini masih panjang, tolong jangan dicederai aksi rasis yang sangat merugikan dan memalukan. Kita fokus mendukung timnas ke depan," kata Arya.

BACA JUGA: Mimpi Pupus Timnas U-23 Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Shin Tae-yong Tertunduk Lesu

PSSI meminta maaf ke Timnas Guinea

Akibat banyaknya netizen +62 serbu akun Timnas Guinea, PSSI hingga meminta maaf pada unggahan lainnya. Di unggahan lainnya, PSSI bahkan sampai mentag akun resmi Guinea dan mengatakan permintaan maaf akibar perlakuan racism yang diterima Guinea.

"To Our Friends, @feguifootofficiel and Guinea National Football Team,

Congratulations, Guinea!

Sumber: