7 Tips Mengatasi Motor Setelah Terkena Banjir, Efektif Langsung Greng

7 Tips Mengatasi Motor Setelah Terkena Banjir, Efektif Langsung Greng

MOTOR MOGOK - Dengan cara mengatasi motor setelah terkena banjir yang tepat dan melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan, kerusakan akibat banjir dapat diminimalkan. -(ilustrasi foto: youtube/Motor Plus)-

RADAR TEGAL -  Bagaimana cara mengatasi motor setelah terkena banjir? Banjir merupakan salah satu bencana alam yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, termasuk penggunaan kendaraan. 

Bagi pengendara motor mengatasi motor setelah terkena banjir sangat penting karena menerjang banjir dapat berakibat fatal pada kondisi motor. Air yang masuk ke dalam mesin dan komponen lainnya dapat menyebabkan kerusakan serius dan bahkan mogok. 

Jika motor Anda terendam banjir, jangan panik! Lakukan langkah-langkah mengatasi motor setelah terkena banjir berikut ini untuk mengatasi motor yang mogok.

Berikut ini Radar Tegal telah merangkum beberapa cara mengatasi motor setelah terkena banjir, mulai dari cek oli mesin, cek busi dan filter udara. Simak penjelasan lebih lanjut berikut ini.

Tips Mengatasi Motor Terkena Banjir

  • 1. Jangan menyalakan mesin

Hal pertama yang tidak boleh dilakukan adalah menyalakan mesin. Air yang masuk ke dalam mesin dapat menyebabkan korsleting dan kerusakan serius pada komponen internal. 

Oleh karena itu, segera dorong motor ke tempat yang aman dan kering, menjadi salah satu cara mengatasi motor setelah terkena banjir.

  • 2. Periksa ketinggian air

Ketinggian air yang merendam motor menjadi faktor penting dalam menentukan tingkat kerusakan. Semakin tinggi air yang merendam, semakin besar kemungkinan kerusakannya.

  • 3. Keringkan bagian luar motor

Gunakan kain lap kering untuk membersihkan air yang menempel pada bagian luar motor, termasuk mesin, knalpot, dan body. Hal ini untuk mencegah karat dan kerusakan lainnya.

  • 4. Cek busi dan filter udara

Lepas dan keringkan busi. Periksa apakah ada air yang masuk ke dalam ruang bakar. Jika ada, bersihkan dengan kain lap kering. Cek juga filter udara dan bersihkan dari air dan kotoran.

  • 5. Cek oli mesin

Air yang masuk ke dalam mesin dapat bercampur dengan oli dan menyebabkan kerusakan. Periksa level oli dan warnanya. Jika oli berwarna keruh atau bercampur air, segera ganti dengan oli baru.

  • 6. Cek sistem kelistrikan

Periksa sistem kelistrikan motor, seperti kabel, terminal, dan aki. Pastikan tidak ada kabel yang terkelupas atau konsleting. Keringkan semua komponen kelistrikan dengan kain lap kering.

  • 7. Nyalakan mesin

Setelah semua langkah di atas dilakukan, coba nyalakan mesin motor. Jika mesin tidak mau menyala, ulangi langkah-langkah di atas dengan lebih teliti. Jika masih tidak berhasil, bawalah motor ke bengkel terdekat untuk diperbaiki.

Tips Pencegahan

Sumber: