Total 216, Proyek Fisik Bidang Pendidikan SD Harus Rampung 15 Desember 2023

Total 216, Proyek Fisik Bidang Pendidikan SD Harus Rampung 15 Desember 2023

KALKULASI - Kasi Sarpras SD Dinas Dikbud Kabupaten Tegal mengkalkulasi persentase bangunan proyek fisik Bidang Pendidikan yang sudah kelar.-HERMAS PURWADI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL- Menjelang pergantian tahun 2023 ke 2024, semua proyek fisik Bidang Pendidikan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Tegal harus rampung 15 Desember 2023. Hal ini seperti diungkap Kepala Dinas Dikbud Fakihurrohmin SSos MM melalui Kasi Sarpras SD Dai Wibowo SPd MPd, Senin 4 Desember 2023.

Menurutnya, di tahun 2023 bidangnya  mengawal 216 paket pekerjaan atau proyek fisik. Langkah menyelesaikan semua proyek fisik Bidang Pendidikan terus dilakukan. Harapannya, semua proyek fisik tersebut bisa kelar pada 15 Desember 2024 atau sebelum akhir kontrak 24 Desember 2023.

Dia mengaku, masih ada beberapa proyek fisik Bidang Pendidikan yang melalui lelang harus segera diselesaikan. 

"Untuk rehab sekolah seperti SDN Ujungrusi 04, SDN  Tembok Luwung 04, SDN Kertaharja 03, dan SDN Cerih 01 saat ini sudah rampung 100 persen," ungkapnya.

BACA JUGA:Luar Biasa! Realisasi Proyek Fisik Disdikbud Kabupaten Tegal Capai 99,82 Persen

Dari hasil monitorong di lapangan, menurutnya, potensi tidak selesai sangat nihil. Dari sisa waktu yang ada, pihaknya terus genjot untuk perampungan bangunan dengan harapan siswa didik bisa segera menggunakan fasilitas yang baru.

Untuk proyek fisik Bidang Pendidikan yang didanai Dana Alokasi Khusus (DAK) 80 persen sudah selesai. Sementara pengerjaan fisik melalui penunjukan langsung (PL)  sudah selesai 100 persen. 

Disinggung soal robohnya bangunan perpustakaan di SDN  Dukuhwringin 02, pihaknya mengaku bangunan tersebut memang sudah tua dan termakan usia. 

"Bangunan perpustakaan tersebut memang sudah lama tidak terpakai, setelah proses regrouping SDN Dukuhwiringi 03 yang disatukan dengan SDN Dukuhwringin 02. Ruang perpustakaan pun kini menggunakan yang ada di eks SDN Dukuhwringin 03. Kami akan mengajukan anggaran di ubahan APBD II tahun 2024, agar eks bangunan perpustakaan yang roboh tersebut bisa direhab untuk mendukung keberadaan ruang baru laboratorium komputer," pungkasnya. (*)

Sumber: