6 Mitos Gunung Pancar Sentul Bogor, Disebut sebagai Gunung Pertama di Dunia

6 Mitos Gunung Pancar Sentul Bogor, Disebut sebagai Gunung Pertama di Dunia

Ilustrasi. Mitos Gunung Pancar di Sentul Bogor-freepik-

RADAR TEGAL – Ada sejumlah mitos tentang Gunung Pancar di Sentul Bogor yang sudah dipercaya banyak masyarakat. Mitos-mitos ini bahkan tidak jarang mengandung hal mistis yang berkaitan dengan kehidupan makhluk tak kasat mata.

Mitos Gunung Pancar di Sentul Bogor ini tidak hanya terkenal di kalangan masyarakat setempat, namun juga wisatawan. Meski begitu, hal tersebut tidak menyurutkan niat orang-orang untuk mendaki dan berkemah di gunung ini.

Berikut 6 mitos tentang Gunung Pancar di Sentul Bogor yang paling sering didengar. Salah satunya konon menyimpan benda pusaka gaib, lho.

6 mitos Gunung Pancar Sentul Bogor

1) Merupakan tonggak bumi

Gunung Pancar konon memiliki makna tertentu yang jarang diketahui orang. Banyak yang mengira arti nama gunung ini berarti ‘cahaya’.

Namun, menurut penuturan masyarakat setempat, Pancar memiliki arti pasak atau tonggak. Hal ini berarti Gunung Pancar merupakan tonggak yang bisa membuat planet bumi ini tidak mengambang di lautan luas.

BACA JUGA : Kenali Tempat Angker Terkenal di Gunung Merapi, Pendaki Sering Mendengar Suara Riuh, Begini Ceritanya

2) Gunung pertama di dunia

Mitos berikutnya menyebutkan bahwa Gunung Pancar di Sentul Bogor ini merupakan gunung pertama yang ada di dunia.

Hal ini sejalan dengan arti namanya sendiri yang sebagai tonggak utama kawasan di bumi. Konon, dulunya tidak ada satupun gunung di bumi.

Berdasarkan cerita nenek moyang, bumi seringkali mengalami guncangan hebat dan terapung di lautan luas. 

Saat terjadi guncangan hebat itulah kemudian muncul gundukan tanah ke permukaan yang membentuk gunung, sehingga mampu memaku bumi dan tidak lagi terguncang.

Gundukan tanah tersebut yang dikenal sebagai Pancar dan gunung ini juga dipercaya sebagai awal dan akhir kehidupan di bumi. Jika gunung satu ini hancur, bisa juga ikut menghancurkan seluruh bumi.

Sumber: