Mitos Polder Bayeman di Tegal, Kampung Ghoib dan Dihuni Siluman Buaya Putih

Mitos Polder Bayeman di Tegal, Kampung Ghoib dan Dihuni Siluman Buaya Putih

Lokasi Polder Bayeman di Kota Tegal--

RADAR TEGAL - Meski saat ini menjadi salah satu wisata keluarga, keberadaan Polder Bayeman di Kelurahan Kaligangsa Kecamatan Margadana Kota Tegal tidak pernah lepas dari cerita mitos yang berkembang di masyarakat sekitar. Konon, Polder tersebut dihuni siluman buaya yang kerap meminta korban nyawa manusia.

Tak ayal, sejumlah kejadian orang tenggelam yang terjadi di sana selalu dikaitkan dengan cerita mitos tersebut. Selain itu, masih ada beberapa mitos yang cukup dipercaya masyarakat di sana.

Penasaran mitos apa saja yang ada di tempat yang dibangun untuk mengatasi banjir di sekitar lokasi? Langsung saja simak tulisan berikut ini yang kami rangkum dari berbagai sumber.

1. Dihuni Siluman Buaya

Masyarakat di sekitar Polder Bayeman, sangat mempercayai jika tempat tersebut dihuni makhluk ghaib siluman buaya. Siluman yang menghuni itu, sesekali meminta korban nyawa manusia.

Masyarakat di sekitar lokasi kejadian percaya, jika sang penunggu meminta tumbal, maka pasti ada kejadian orang tenggelam. Kebanyakan yang menjadi korban adalah mereka yang beraktivitas di sana.

Mitos itu, masih berkembang hingga saat ini. Karenanya, jika ada kejadian orang meninggal karena tenggelam di Polder selalu dikaitkan dengan mitos tersebut.

2. Perkampungan Ghoib

Selain mitos adanya siluman buaya, masyarakat disekitar Polder Bayeman tersebut ada yang mempercayai jika kawasan itu merupakan kampung ghoib. Di mana para penghuninya adalah makhluk halus yang kerap menampakkan diri.

Masyarakat sangat percaya jika lokasi ini tidak bisa sembarangan dijadikan tempat untuk kegiatan apapun. Siapapun yang akan melakukan kegiatan harus meminta izin terlebih dulu kepada penghuni ghoib.

Terlepas dari mitos-mitos yang berkembang, saat ini kondisi Polder Bayeman telah berubah menjadi salah satu destinasi wisata keluarga yang murah meriah. Bisanya, pada hari minggu dan hari libur lainnya, lokasi ini kerap dipadati pengunjung.

Itulah mitos di sekitar Polder Bayeman yang berkembang di kalangan masyarakat. ***

Sumber: